Banyak yang mengira main saham itu kayak judi, padahal kenyataannya sangat berbeda. Dalam cara main saham pemula, ada banyak strategi dan analisis yang bisa digunakan untuk mengurangi risiko sekaligus meningkatkan peluang keuntungan.
Enggak kayak judi yang sepenuhnya bergantung pada keberuntungan, cara main saham pemula melibatkan perhitungan yang matang. Kalau dilakukan dengan benar, fluktuasi harga pasar enggak akan mudah membuatmu panik.
Table of Contents
Cara Main Saham Pemula, Kuncinya: Praktik dan Catat!
Cara main saham pemula membutuhkan pemahaman dasar dan kedisiplinan. Ada cara main saham pemula yang bisa membantu memilih saham yang potensial dan waktu terbaik untuk membeli atau menjual. Dengan belajar dan mempraktikkan analisis seperti fundamental atau teknikal, keputusan investasi jadi lebih terarah.
Untuk pemula, memulai dengan langkah yang tepat adalah kunci agar lebih cepat paham dan berhasil di dunia saham. Lalu, dari mana kita bisa mulai? Dari sini.
Disclaimer: Penyebutan nama-nama saham hanya untuk contoh untuk tujuan literasi, bukan merupakan rekomendasi.
1. Mulai dengan Blue Chip
Cara main saham pemula sebaiknya mulai dari yang paling aman. Contoh saham blue-chip misalnya seperti BBRI, BBCA, dan TLKM bisa jadi pilihan tepat.
Saham ini berasal dari perusahaan besar yang punya kinerja stabil dan reputasi kuat. Risiko kerugiannya lebih kecil dibanding saham lainnya. Cocok untuk pemula yang ingin belajar tanpa stres berlebihan.
Selain itu, saham-saham ini sering jadi favorit investor, jadi lebih likuid atau gampang dijual kapan saja. Dengan memilih saham blue-chip, proses belajar investasi akan terasa lebih tenang dan terarah.
Baca juga: Tip Menggunakan Aplikasi Investasi Saham untuk Pemula
2. Mulai dari Lot Minimum
Untuk cara main saham pemula, mulai investasi saham dengan lot minimum adalah langkah aman. Satu lot saham terdiri dari 100 lembar. Jadi, kalau harga saham BBRI Rp5.000 per lembar, modal yang dibutuhkan hanya Rp500.000.
Nominal ini cukup terjangkau untuk belajar tanpa merasa terbebani. Fokus utama adalah memahami cara kerja pasar, bukan langsung mengejar keuntungan besar. Dengan modal kecil, risiko juga lebih terkendali. Ini membantu mengurangi rasa takut saat pasar berfluktuasi. Jadi, enggak perlu buru-buru menaruh modal besar. Mulai pelan-pelan saja sambil belajar dan menambah pengalaman.
3. Cek Saham Dividen
Mencari saham dividen adalah salah satu cara main saham pemula yang cocok jika ingin mendapatkan penghasilan tambahan dari saham. Dividen ini biasanya dibagikan oleh perusahaan yang memiliki keuntungan stabil dan kinerja yang baik. Contohnya adalah saham seperti BBRI atau UNVR, yang dikenal rutin membagikan dividen kepada pemegang sahamnya.
Keuntungan dividen cukup menarik, apalagi kalau tujuan investasimu adalah untuk pendapatan pasif. Selain mendapatkan keuntungan dari kenaikan harga saham, kamu juga bisa menikmati pembagian dividen setiap periode tertentu. Jumlahnya memang tergantung pada laba perusahaan, tapi saham yang rajin memberikan dividen biasanya lebih stabil dan tepercaya.
Untuk pemula, memilih saham yang rajin membagikan dividen adalah strategi aman. Selain mengurangi risiko, ini juga memberikan manfaat nyata yang bisa langsung dirasakan. Jadi, sambil menunggu harga saham naik, kamu tetap mendapat pemasukan tambahan dari dividen. Cocok untuk investasi jangka panjang yang santai tapi tetap menguntungkan.
4. Perhatikan Waktu Pembelian
Memperhatikan waktu pembelian saham itu penting untuk mendapatkan harga terbaik. Salah satu cara main saham pemula untuk mengelola risiko adalah dengan memahami level support dan resistance.
Level support adalah harga terendah yang cenderung bertahan karena banyak pembeli masuk di level ini. Biasanya, ini waktu yang bagus untuk membeli karena harga punya peluang naik lagi. Sebaliknya, level resistance adalah harga tertinggi yang sulit ditembus karena banyak yang menjual di level ini. Membeli di dekat resistance berisiko karena harga cenderung turun setelah menyentuh level ini.
Dengan memahami dua level ini, kamu bisa mengatur strategi pembelian yang lebih aman. Jangan buru-buru beli hanya karena harga kelihatannya murah. Tunggu sampai harga mendekati support untuk mendapatkan peluang keuntungan lebih besar. Belajar membaca grafik harga bisa membantu menentukan waktu terbaik untuk masuk pasar. Sabar dan teliti adalah kunci.
5. Manfaatkan Moving Average
Moving Average atau MA adalah salah satu cara main saham pemula sederhana yang bisa membantu memahami tren harga saham. Indikator ini cocok untuk pemula karena mudah dipahami. Cara kerjanya adalah menghitung rata-rata harga saham dalam periode tertentu, seperti 50 atau 200 hari terakhir.
Misalnya, kalau garis MA 50 hari berada di atas MA 200 hari, itu tandanya tren harga sedang naik atau bullish. Sebaliknya, kalau MA 50 hari berada di bawah MA 200 hari, artinya tren sedang turun atau bearish. Dengan melihat pola ini, kamu bisa tahu kapan waktu yang tepat untuk membeli atau menjual saham.
Menggunakan MA bisa mengurangi kebingungan saat melihat grafik saham. Kamu enggak perlu menganalisis setiap kenaikan atau penurunan kecil. Fokus saja pada tren utama yang ditunjukkan oleh garis MA. Dengan rutin menggunakan indikator ini, pemahaman tentang pergerakan saham akan semakin terasah. Cocok banget untuk belajar sambil praktik.
6. Tetapkan Cut Loss
Mengelola risiko adalah hal penting dalam investasi saham, dan salah satu cara main saham pemula yang efektif adalah dengan menerapkan cut loss. Ini adalah strategi untuk membatasi kerugian dengan menjual saham saat harganya turun hingga batas tertentu. Dengan begitu, kamu enggak akan kehilangan lebih banyak uang jika harga terus anjlok.
Misalnya, jika kamu membeli saham ABCD di harga Rp4.000, tetapkan batas kerugian sebesar 5%. Artinya, jika harga saham turun menjadi Rp3.800, segera jual meski belum untung. Ini mungkin terasa sulit, terutama saat berharap harga akan naik lagi. Tapi, disiplin dalam cut loss sangat penting untuk melindungi modal.
Strategi ini membantu mengontrol emosi saat pasar sedang enggak stabil. Dengan menentukan batas kerugian sejak awal, keputusan investasi jadi lebih rasional. Selain itu, cut loss memungkinkan kamu untuk fokus pada peluang lain yang lebih menjanjikan, tanpa terbebani oleh saham yang terus merugi. Ingat, melindungi modal sama pentingnya dengan mencari keuntungan.
7. Pantau Kalender Ekonomi
Memantau kalender ekonomi adalah langkah penting untuk memahami pergerakan pasar saham. Kalender ini berisi jadwal pengumuman penting yang bisa memengaruhi harga saham, seperti laporan keuangan emiten, keputusan suku bunga, atau kebijakan pemerintah. Informasi ini membantu memprediksi arah pasar dan menentukan strategi yang tepat.
Misalnya, pada sektor perbankan, harga saham biasanya naik saat suku bunga turun. Hal ini disebabkan oleh suku bunga rendah mendorong peningkatan kredit dan menguntungkan bank. Sebaliknya, saat suku bunga naik, saham perbankan mungkin melemah karena biaya pinjaman menjadi lebih mahal.
Selain itu, laporan keuangan emiten juga bisa jadi sinyal penting. Jika perusahaan melaporkan laba tinggi, harga sahamnya cenderung naik. Dengan rutin memantau jadwal ini, kamu bisa mengambil keputusan investasi yang lebih baik. Informasi yang tepat waktu akan membantumu memanfaatkan peluang pasar dan menghindari kerugian besar.
8. Catat Portofolio
Mencatat portofolio investasi saham itu penting untuk menjaga kejelasan dan membantu evaluasi. Cara main saham pemula termudah adalah menggunakan Excel atau aplikasi khusus yang dirancang untuk mencatat aktivitas investasi. Catat semua pembelian saham, mulai dari harga beli, jumlah lot, hingga harga jual nantinya.
Dengan catatan ini, kamu bisa melihat secara detail berapa keuntungan atau kerugian yang didapat dari setiap transaksi. Data ini berguna untuk memahami pola investasimu. Misalnya, apakah sering membeli di harga terlalu tinggi atau terlalu cepat menjual saat harga mulai naik.
Analisis dari catatan ini juga membantu memperbaiki strategi ke depan. Kamu bisa belajar dari kesalahan dan menemukan cara yang lebih efektif untuk berinvestasi. Selain itu, mencatat portofolio juga membuatmu lebih disiplin dan tertata. Jadi, keputusan investasi lebih terukur dan enggak asal-asalan.
Baca juga: 7 Pertanyaan tentang Pengelolaan Keuangan Karyawan yang Paling Sering Muncul dalam Training
Menguasai cara main saham pemula butuh waktu, kesabaran, dan konsistensi. Mulai dari langkah kecil, pelajari dasar-dasarnya, dan terus evaluasi strategi yang digunakan. Dengan pendekatan yang tepat, risiko bisa dikelola, dan peluang keuntungan lebih besar. Ingat, kunci sukses dalam saham adalah belajar, disiplin, dan enggak mudah terbawa emosi.
Yuk, belajar mengelola keuangan dengan lebih baik lagi! Ikuti kelas-kelas finansial online QM Financial, pilih sesuai kebutuhanmu.
Follow juga Instagram QM Financial, untuk berbagai tip, informasi, dan jadwal kelas terbaru setiap bulannya, supaya nggak ketinggalan update!