Memulai investasi saham untuk pemula sering terasa rumit. Pertama, saham dikatakan berisiko tinggi, sehingga enggak semua orang bisa toleran. Dua, ada banyak pilihan jenis saham yang tersedia, tetapi enggak semuanya cocok untuk langkah awal. Pemahaman dasar sangat penting agar investasi berjalan lancar dan terhindar dari risiko besar.
Jenis saham yang sesuai dapat membantu mencapai tujuan keuangan dengan lebih efektif. Apalagi kalau kamu adalah investor pemula.
Memilih saham yang tepat juga memberi peluang belajar memahami pola pasar. Mengenal berbagai jenis saham menjadi langkah awal yang bijak sebelum memulai perjalanan investasi.
Table of Contents
Jenis Saham untuk Pemula
Memahami jenis saham untuk pemula itu penting dilakukan sebelum kamu mulai berinvestasi. Pasalnya, setiap saham punya karakteristik dan keunggulan yang berbeda, sehingga penting untuk memilih yang sesuai dengan kebutuhan dan tujuan.
So, berikut adalah beberapa jenis saham untuk pemula, yang bisa direkomendasikan untuk langkah awal yang lebih percaya diri.
1. Saham Blue Chip
Saham blue chip adalah jenis saham dari perusahaan besar, mapan, dan memiliki reputasi baik di industrinya. Saham ini biasanya dimiliki oleh perusahaan dengan kinerja keuangan stabil, pendapatan konsisten, dan manajemen yang tepercaya.
Keunggulan utama saham untuk pemula jenis ini adalah tingkat risiko yang relatif rendah dibandingkan jenis saham lain, meskipun ya tetap relatif tinggi juga. Saham jenis ini juga sering memberikan dividen secara teratur, sehingga cocok bagi investor yang mencari return dari dividen.
Baca juga: Belajar Saham untuk Pemula: Kesalahan Umum yang Harus Dihindari
2. Saham Dividen
Saham dividen adalah jenis saham yang rutin memberikan bagian laba perusahaan kepada pemegang saham dalam bentuk dividen. Biasanya, saham ini berasal dari perusahaan yang stabil, sudah mapan, dan memiliki arus kas yang baik.
Bedanya dengan saham blue chip apa? Ya, bisa jadi saham dividen adalah saham blue chip juga. Pengotak-kotakan saham ini memang enggak ada patennya.
Keunggulan utama saham dividen adalah potensi pendapatan pasif yang stabil, terlepas dari fluktuasi harga saham di pasar. Saham ini cocok untuk pemula karena cenderung memiliki risiko lebih rendah dibandingkan saham pertumbuhan, sambil tetap memberikan manfaat berupa penghasilan tambahan dari dividen.
3. Saham Pertumbuhan
Saham pertumbuhan adalah jenis saham untuk pemula, dari perusahaan yang diproyeksikan memiliki peningkatan pendapatan atau laba lebih cepat dibandingkan rata-rata industri. Perusahaan ini biasanya fokus pada ekspansi bisnis, inovasi, atau penetrasi pasar baru.
Keunggulan saham pertumbuhan terletak pada potensi kenaikan harga yang signifikan dalam jangka panjang. Namun, biasanya saham ini enggak ada dividen, karena laba perusahaan diinvestasikan kembali untuk mendukung pertumbuhan bisnisnya.
Bagi pemula, saham pertumbuhan cocok jika memiliki toleransi risiko yang moderat dan tujuan investasi jangka panjang. Memulai dengan memahami tren pasar dan memilih perusahaan dengan fundamental kuat dapat membantu mengelola risiko sambil meningkatkan peluang keuntungan, sehingga investasi dapat dimulai dengan lebih percaya diri.
4. Saham Syariah
Saham syariah adalah jenis saham untuk pemula yang memenuhi prinsip-prinsip syariah Islam, seperti tidak terlibat dalam bisnis yang dilarang, termasuk riba, perjudian, atau produksi barang haram. Saham ini dipantau oleh OJK untuk memastikan kepatuhan terhadap aturan Islam.
Keunggulan saham syariah adalah transparan, karena perusahaan dalam kategori ini harus memiliki laporan keuangan yang jelas dan sesuai dengan syariat. Saham ini cocok untuk pemula, terutama yang ingin berinvestasi sambil memenuhi ajaran agama.
5. Saham Indeks
Saham indeks adalah jenis saham yang tergabung dalam suatu indeks pasar saham, seperti Indeks LQ45 atau IDX30 di Indonesia. Indeks ini mencerminkan kinerja sekelompok saham unggulan berdasarkan kriteria tertentu, seperti likuiditas tinggi, kapitalisasi pasar besar, atau kinerja keuangan yang baik.
Saham indeks biasanya diupdate secara berkala oleh BEI. Kayak LQ45 akan ada update setiap enam bulan sekali.
Keunggulan saham indeks adalah diversifikasi otomatis, karena investasi tersebar di beberapa perusahaan yang tergabung dalam indeks tersebut. Saham untuk pemula cuku menguntungkan dari segi manajemen risiko konsentrasi pada satu perusahaan, sembari tetap mendapatkan eksposur terhadap saham-saham berkualitas.
6. Saham Konsumen
Saham konsumen adalah jenis saham dari perusahaan yang bergerak di sektor barang dan jasa kebutuhan sehari-hari, seperti makanan, minuman, produk rumah tangga, dan perawatan pribadi. Permintaan terhadap produk ini cenderung stabil, bahkan saat kondisi ekonomi berfluktuasi, karena produknya merupakan kebutuhan dasar masyarakat.
Keunggulan saham konsumen adalah stabilitas pendapatan perusahaan yang tinggi, sehingga risikonya relatif rendah. Saham ini cocok untuk pemula karena memberikan peluang keuntungan yang cukup konsisten dengan tingkat fluktuasi harga yang moderat.
7. Saham Energi Terbarukan
Nah, saham yang terakhir ini juga bisa jadi pilihan saham untuk pemula. Saham energi terbarukan adalah saham dari perusahaan yang berfokus pada pengembangan dan produksi energi ramah lingkungan, seperti tenaga surya, angin, biomassa, atau hidroelektrik.
Sektor ini memiliki prospek cerah seiring meningkatnya kesadaran global terhadap keberlanjutan dan peralihan dari energi fosil. Tapi, kamu wajib aware dan belajar lebih banyak, lantaran fluktuasi harga bisa cukup tinggi.
Baca juga: 32 Istilah Bursa Saham yang Harus Diketahui Setiap Investor Pemula
Memahami berbagai jenis saham untuk pemula seperti di atas dapat membantumu menentukan langkah yang lebih bijak dalam investasi. Pilihan yang tepat dapat membuka peluang keuntungan sambil meminimalkan risiko. Memahaminya juga bikin langkah awal investasi saham kamu enggak rumit.
Mau tahu lebih banyak lagi tentang saham?
Yuk, belajar mengelola keuangan dengan lebih baik lagi! Ikuti kelas-kelas finansial online QM Financial, pilih sesuai kebutuhanmu.
Follow juga Instagram QM Financial, untuk berbagai tip, informasi, dan jadwal kelas terbaru setiap bulannya, supaya nggak ketinggalan update!