Emas Olimpiade!
Lega rasanya Indonesia di Hari Kemerdekaan ke-71 berhasil mendapat kado indah dari pasangan ganda campuran bulu tangkis Liliyana Natsir / Tontowi Ahmad. Mereka adalah pahlawan masa kini! Selamat untuk semua tim Olimpiade Indonesia!
Selanjutnya! Bonus 5 Milyar sudah menanti.
Saya tidak tahu seperti apa bonus yang akan diberikan pemerintah Republik Indonesia kepada kedua jagoan bulu tangkis kita. Apakah dalam jumlah lump sum atau bertahap? Saya juga tidak tahu seperti apa kondisi keuangan mereka. Jadi artikel ini saya tulis dengan bentuk check list saja ya.
Berikut 5 hal yang perlu diperiksa oleh Liliyana Natsir dan Tontowi Ahmad saat menerima bonus Olimpiade 5 milyar!
- Sumbangan Sosial (Zakat / Perpuluhan)
Dari bonus sebesar itu, tentu perlu disisihkan untuk hak orang lain yang membutuhkan. Maka sekadar mengingatkan untuk Owi dan Butet agar menyegerakan membagikan sumbangan sosial. Besaran sumbangan ini tergantung pada kepercayaan masing-masing. Dalam agama Islam zakat penghasilan adalah sebesar 2,5%. Dalam agama lain tidak ditentukan dalam hukum agama, tetapi banyak umat Kristiani menganut istilah ‘perpuluhan’ atau 10% untuk sumbangan sosial.
- Membeli Rumah Tingggal
Jika belum memilikii rumah, Owi dan Butet perlu membuat tujuan ini sebagai salah satu prioritas utama. Apabila sudah memiliki rumah dan masih ada cicilan di dalamnya, ada baiknya Owi dan Butet melunasi sebagian atau seluruh kredit yang masih terhutang.
- Dana Biaya Hidup / Dana Darurat
Ayo deh. Atlet bukan pekerjaan struktural dengan penghasilan rutin atau berbonus sering. Jadi sebelum foya-foya mari pastikan Owi dan Butet memiliki sejumlah dana yang bisa digunakan untuk biaya hidup normal jika tidak bekerja untuk waktu yang lama. Caranya hitung dahulu biaya rutin yang harus keluar, kalikan dengan 12. Jumlah ini akan sama dengan biaya hidup selama 1 tahun penuh. Walaupun punya tunjangan, dana ini tetap penting untuk Emergency.
- Dana Pensiun / Aset Aktif
Semua atlet punya periode emas yang terbatas. Akan ada masa di mana atlet ini beralih profesi. Saat itu sebaiknya seorang atlet sudah menyiapkan Dana Pensiun. Sehingga jika masih bekerja pun, sang atlet tidak keteteran karena sudah punya Dana Pensiun yang cukup. Dalam hal ini, karena besarnya bonus Owi dan Butet bisa langsung ‘lompat’ menyiapkan Dana Pensiun dalam bentuk Aset Aktif. Aset Aktif dapat dalam bentuk bisnis, properti atau surat berharga. Jangan lupa ada risiko dan imbal hasil dari semua produk investasi.
- Hadiah untuk Diri Sendiri
Untuk yang terakhir ini, silakan nikmati hasil kerja keras kalian! 6 tahun berpasangan dalam bulu tangkis tentu bukan pekerjaan mudah. Maka Owi dan Butet sangat berhak menikmati bonus ini dan memberkan reward pada diri mereka sendiri!
Sekali lagi selamat! Kalian keren sekali! Semoga kemenangan ini membawa lebih banyak anak muda Indonesia kembali mencintai olah raga bulu tangkis!
Owi Butet BISA EMAS!
Ligwina Hananto / @mrshananto / Founder / CEO
Disclaimer: artikel ini adalah bagian dari edukasi publik tentang financial literacy – bukan untuk kegiatan komersil. Apabila mengunakan informasi dalam artikel ini untuk keperluan pengambilan keputusan, investor harus mempertimbangkan semua risiko dan skenario terburuk yang dapat terjadi. QM Financial tidak memberikan jaminan akurasi data dan tidak memberikan jaminan keuntungan atas produk keuangan dan investasi.
Sumber photo: vidio.com