Family Traveling: Liburan Menyenangkan dengan Anggaran Terbatas
Salah satu agenda yang wajib dilakukan bareng keluarga adalah family traveling. Agenda ini penting loh!
Ada banyak manfaat yang bisa didapatkan dari family traveling. Yang pertama, refreshing tentu saja, dari berbagai rutinitas harian yang kadang bikin sekeluarga sibuk sampai ketemunya cuma malem doang. Yang kedua, untuk mempererat bonding antaranggota keluarga. Yang ketiga, tentu saja supaya mental health terpelihara dengan baik.
So, enggak salah kalau kamu bikin acara family traveling ini sebagai agenda rutin. Misalnya 6 bulan sekali. Atau, setahun sekali juga enggak apa-apa. Mau yang dekat atau yang jauh juga boleh. Kuncinya satu: direncanakan dengan baik, sesuai dengan kemampuan dan kebutuhan. Karena yang namanya anggaran akan selalu terbatas, ya kan?
So, berikut ini ada beberapa tip yang bisa kamu ikuti untuk membuat agenda family traveling jadi menyenangkan, meskipun anggaran terbatas.
Table of Contents
Tip Family Traveling dengan Anggaran Terbatas
1. Survei dan Tentukan Tujuan Liburan
Memilih tempat liburan yang tepat untuk family traveling butuh perhatian dan rencana yang jelas. Penting untuk melakukan survei dulu sebelum memutuskan. Surveinya juga enggak perlu susah-susah.
Kamu bisa browsing website OTA atau cari informasi di akun-akun traveling. Hal ini berguna agar kamu dapat gambaran apakah tempat itu sesuai dengan yang diharapkan atau tidak.
Melakukan riset juga membantu dalam mengatur anggaran. Dengan mengetahui biaya di tempat tujuan, bisa lebih mudah menyusun dana liburan yang dibutuhkan. Jadi, setelah tahu ke mana hendak menuju, selanjutnya buat itinerary-nya.
Selain itu, bisa juga cari tahu promo atau diskon yang ditawarkan, yang pastinya bisa menghemat pengeluaran. Jadi, riset dan surveinya bukan cuma untuk menemukan tempat liburan yang pas, tetapi juga membantu menghemat biaya.
Baca juga: 5 Pentingnya Liburan Sekeluarga yang Diagendakan Rutin
2. Pesan Lebih Awal
Setelah memilih tempat liburan, langkah selanjutnya untuk family traveling adalah melakukan pemesanan untuk transportasi dan penginapan. Memesan dari awal bisa memberikan banyak keuntungan. Dengan memesan lebih awal, kadang ada harga khusus yang lebih murah atau penawaran menarik lainnya. Hal ini bisa menghemat anggaran liburan dan juga mengurangi risiko kehabisan tempat.
Pemesanan awal enggak hanya untuk transportasi dan penginapan, tetapi juga untuk tiket masuk tempat wisata. Dengan begitu, perjalanan bisa lebih terencana dan nyaman.
3. Pergi Berlibur di Luar Musim
Menghindari musim liburan bisa menjadi pilihan yang bijak saat merencanakan family traveling. Pada umumnya, harga tiket di banyak destinasi wisata akan lebih tinggi selama musim liburan atau high season. Jika memilih untuk berlibur sebelum atau setelah periode tersebut, bisa jauh lebih hemat.
Selain itu, tempat wisata cenderung lebih sepi di luar musim liburan, sehingga memberikan kesempatan untuk menikmati suasana yang lebih tenang dan tidak terlalu ramai.
Perjalanan di luar musim liburan enggak hanya mengurangi biaya, tetapi juga memperkaya pengalaman liburan. Dengan lebih sedikit pengunjung, mudah untuk mengeksplorasi lebih leluasa tanpa harus berdesak-desakan. Hal ini membuat liburan tidak hanya lebih santai tapi juga lebih memuaskan. Memanfaatkan periode low season memungkinkan untuk mendapatkan pengalaman yang lebih intim dan pribadi di setiap destinasi.
Tapi ya tetap kudu diperhitungkan dengan jadwal sehari-hari sih. Kan enggak mungkin anak-anak cabut bolos dari sekolah demi liburan. So, ya kembali lagi harus didiskusikan bersama.
4. Fokus pada Kenyamanan
Fokus pada kenyamanan saat berlibur bisa jauh lebih memuaskan daripada hanya mengejar kemewahan, atau mengejar yang viral-viral. Berhemat saat liburan itu penting, tetapi penting juga untuk enggak mengorbankan kenyamanan. Apalagi untuk family traveling, mungkin ada anak-anak atau bahkan lansia.
Pilihan transportasi, tempat menginap, dan bahkan pemandu wisata harus dipilih berdasarkan tingkat kenyamanan yang bisa ditawarkan. Dengan begitu, pengalaman liburan akan lebih menyenangkan.
Liburan yang nyaman enggak harus selalu mahal kok. Jika bisa menemukan penawaran yang tepat, mungkin saja menikmati liburan mewah tanpa harus mengeluarkan biaya yang besar. Meskipun ini mungkin jarang terjadi, dengan perencanaan yang cermat, kamu bisa menemukan kesempatan yang tepat untuk menikmati kemewahan dengan harga yang terjangkau.
Fokus utama tetap pada bagaimana membuat setiap aspek liburan menyenangkan dan nyaman untuk semua anggota keluarga
5. Bawa Cash
Membawa uang tunai alias cash saat family traveling bisa sangat membantu dalam mengelola pengeluaran. Uang tunai memungkinkan untuk secara langsung melihat dan mengontrol jumlah uang yang tersedia, membuat keputusan pembelian menjadi lebih terkontrol. Hal ini akan dapat membantu dalam membatasi pengeluaran berlebih dan menjaga anggaran tetap terjaga selama liburan.
Namun, penting juga untuk memperhatikan keamanan. Bawa jumlah uang tunai yang cukup untuk kebutuhan sehari-hari dan hindari membawa terlalu banyak untuk mengurangi risiko kehilangan atau pencurian.
Selain itu, selalu siapkan kartu debit dan kartu kredit yang bisa diterima di banyak tempat. Kartu-kartu ini bisa sangat berguna untuk transaksi yang enggak terduga atau saat membutuhkan dana darurat. Dengan cara ini, kamu tetap bisa menikmati liburan dengan tenang dan aman.
6. Catat Uang Keluar
Mencatat pengeluaran selama liburan adalah langkah penting dalam mengelola keuangan. Setiap pembelian, enggak peduli seberapa kecil, harus dicatat. Dengan begitu, kamu dapat melacak ke mana uang mengalir. Dengan melihat secara jelas pengeluaran, dapat lebih mudah menghindari pemborosan.
Memiliki catatan yang akurat dan terperinci membuat perencanaan keuangan lebih efektif. Hal ini mencegah pengeluaran yang enggak perlu dan menjaga anggaran tetap seimbang.
Dengan keuangan terkontrol, family traveling pun enggak hanya menyenangkan tapi juga ekonomis. Memastikan enggak ada kejutan di akhir perjalanan karena pengeluaran yang enggak terduga adalah bagian penting dari perjalanan yang sukses.
Baca juga: Cara Mudah Membuat Dana Liburan
7. Jangan Belanja Sembarangan
Apalah artinya liburan tanpa belanja, betul? Belanja memang penting, tetapi harus bijak. Pasalnya, belanja ini sering kali menyebabkan pengeluaran besar.
Membeli kenang-kenangan atau oleh-oleh memang penting untuk mengabadikan momen liburan. Apalagi kali ini bisa family traveling bareng. Namun, penting untuk enggak menjadikan belanja sebagai kegiatan utama. Jika enggak ingin keuangan terganggu, sebaiknya atur pembelian dengan bijak.
Selain itu, cari tempat yang menawarkan harga terjangkau tetapi berkualitas. Berbelanja di pasar tradisional bisa menjadi pilihan yang baik. Di sana, barang-barang biasanya ditawarkan dengan harga yang lebih miring dan pilihan yang lebih beragam dibandingkan toko cinderamata biasa. Dengan cara ini, pengalaman belanja menjadi lebih hemat dan menyenangkan.
Family traveling bisa tetap menyenangkan meski dengan anggaran yang terbatas. Dengan perencanaan yang matang, setiap momen liburan bersama keluarga akan menjadi kenangan indah tanpa harus menguras dompet.
Yuk, belajar mengelola keuangan dengan lebih baik lagi! Ikuti kelas-kelas finansial online QM Financial, pilih sesuai kebutuhanmu.
Follow juga Instagram QM Financial, untuk berbagai tip, informasi, dan jadwal kelas terbaru setiap bulannya, supaya nggak ketinggalan update!
Tip dan Trik Snack Sehat dan Hemat untuk Anak saat Liburan
Menyediakan snack sehat buat anak-anak pasti jadi keinginan orang tua mana pun. Apalagi sudah masuk musim liburan begini nih. Anak-anak lebih banyak di rumah, biasanya ya boros deh persediaan camilannya.
Enggak cuma kudu masak buat makan sehari tiga kali, masih harus menyediakan camilan juga di antara makan besar. Karena, yah, namanya anak-anak … Mereka dalam masa pertumbuhan! Apalagi dalam kondisi liburan, mereka menganggur, energi berlebih, camilan pasti maunya juga banyak.
Lalu gimana?
Dengan kebutuhan untuk menjaga kesehatan tanpa menghabiskan banyak uang, mencari alternatif camilan yang baik bagi tubuh dan dompet adalah sebuah keharusan.
Menemukan keseimbangan antara nutrisi dan pengeluaran bisa terasa seperti tugas yang cukup berat, ya kan, Bun? Namun, dengan strategi yang tepat dan sedikit kreativitas, menyediakan snack sehat yang bergizi dan ekonomis tidak hanya mungkin, tetapi juga bisa menjadi kegiatan yang menyenangkan.
Table of Contents
Snack Sehat dan Hemat, Ini Triknya
1. Beli dalam Jumlah Besar
Kalau kau mau jaga kantong tetap aman sambil tetap memberikan snack sehat buat anak-anak, salah satu caranya adalah dengan membeli bahan-bahannya dalam jumlah yang banyak sekaligus.
Ketika belanja buah, sayur, atau bahan lainnya dalam jumlah besar, biasanya akan ada harga khusus. Tapi, pastikan bahan dikelola dan disimpan dengan benar ya, supaya tak hanya bisa menjaga higienisnya tetapi juga tahan lama.
Baca juga: Liburan Hemat untuk Keluarga Muda: Menikmati Waktu Berkualitas Tanpa Menguras Dompet
2. Gunakan Produk Lokal dan Musiman
Belanja produk lokal yang lagi musim bisa jadi satu trik yang jitu untuk bisa menyediakan snack sehat dan hemat. Buah dan sayur yang tumbuh sesuai musimnya biasanya lebih murah, soalnya enggak perlu biaya tambahan buat pengangkutan jauh atau penanganan khusus.
Belum lagi, produk musiman itu rasanya lebih enak dan penuh nutrisi karena dipanen pada waktu yang tepat. Pasar lokal bisa jadi spot belanja favorit karena selain mendukung petani lokal, kamu juga bisa mendapatkan harga yang lebih bersahabat.
Jadi, selain kamu dapat snack sehat, kamu juga membantu ekonomi komunitas di sekitarmu deh.
3. Bikin Snack Sendiri
Nah, kalau kamu pengin lebih hemat lagi sambil tetap menyediakan snack sehat buat si kecil, kenapa enggak coba buat snack sendiri di rumah? Daripada beli snack kemasan dan sering kali mengandung pengawet, lebih baik mengolah bahan-bahan segar yang dipilih sendiri.
Orang tua bisa mulai dengan hal-hal sederhana seperti memotong buah-buahan segar untuk dijadikan salad buah atau membuat yogurt buah sendiri di rumah. Atau, coba juga bikin oat bars yang gampang dibuat dan praktis untuk camilan cepat. Ada juga pilihan seperti kue kering atau puding.
Jangan lupa, ajak anak untuk ikut serta dalam pembuatannya. So, selain lebih sehat, kegiatan ini juga bisa jadi cara asyik untuk menghabiskan waktu bersama anak-anak di dapur dan menikmati masa libur bersama mereka.
4. Manfaatkan Sisa Makanan
Kadang-kadang, ada sisa makanan yang kita bingung mau diapakan. Nah, bisa tuh masa liburan ini jadi momen belajar untuk mengolah makanan dengan lebih baik lagi. Misalnya, sisa nasi, kita bisa keringkan dengan oven, terus taburin garam halus. Jadi deh makanan khas Solo, intip.
Atau, masih ada sisa-sisa sayuran. Bisa tuh disulap jadi muffin sayur buat sarapan. Atau, diolah jadi smoothie yang sehat.
Dengan begitu, enggak cuma hemat dan praktis, tetapi sekaligus kamu menerapkan zero waste. Juga, bikin menu harianmu lebih variatif dan penuh nutrisi. Jadi, mulai sekarang, ubah mindset dengan melihat sisa makanan sebagai bahan dasar kreasi kuliner selanjutnya.
5. Meal Plan
Mau tahu rahasia jitu biar belanja makanan enggak bikin kantong jebol? Jawabannya adalah meal plan! Cobain deh, sebelum mulai minggu baru, luangkan waktu sebentar untuk merencanakan apa saja makanan dan snack sehat yang bisa disajikan untuk seminggu ke depan. Dengan cara ini, jadi bisa lebih teratur dalam membeli bahan-bahan yang benar-benar diperlukan.
Enggak cuma itu saja. Dengan membuat meal plan, kamu juga bisa menghindari godaan untuk belanja impulsif saat sudah berada di toko. Kalau sudah punya rencana jelas, kamu bisa fokus membeli apa yang memang dibutuhkan.
Selain menghemat uang, cara ini juga membantu mengurangi limbah makanan juga. Jadi, yuk mulai terapkan kebiasaan baik ini biar belanja lebih hemat.
Baca juga: Tip Hemat Pengeluaran untuk Makan tetapi Tetap Terpenuhi Kebutuhan Gizinya
6. Belajar tentang Nutrisi
Mengajarkan anak-anak tentang pentingnya makan sehat itu bisa dimulai dari kegiatan sehari-hari, seperti saat kita membuat snack bersama di dapur.
Jadi, enggak perlu ragu mengajak si kecil ikut serta dalam proses pembuatan snack sehat yang akan mereka makan. Anak-anak biasanya juga akan lebih semangat makan, kalau mereka ikut dilibatkan saat membuatnya.
Cara seperti ini juga bisa membuat anak-anak lebih menghargai makanan yang disediakan dan membangun kebiasaan makan sehat dari kecil. Selain itu, kegiatan ini juga bisa jadi momen kebersamaan yang asyik antara orang tua dan anak-anak. Jadi, selain snacknya yang bergizi, momen kebersamaannya pun jadi tambah berharga.
Yuk, belajar mengelola keuangan dengan lebih baik lagi! Ikuti kelas-kelas finansial online QM Financial, pilih sesuai kebutuhanmu.
Follow juga Instagram QM Financial, untuk berbagai tip, informasi, dan jadwal kelas terbaru setiap bulannya, supaya nggak ketinggalan update!