Summary tweet #FinClic 22 Oktober 2012
Berikut ini merupakan summary tweet #FinClic 22 Oktober 2012 tentang Asuransi Penyakit Kritis.
Hari ini #FinClic ya! Khusus mau bahas tentang penyakit kritis dan efeknya ke keuangan kita. Silakan mulai pikirin pertanyaan- pertanyaannya :)
Gw selalu percaya ketok pintunya dan Tuhan yang pilihkan pintu mana untuk gw lewati. Dan belakangan ini semua tentang penyakit kritis #FinClic
It’s like the universe pulling me to come into new awareness, new knowledge and more importantly new way of life #FinClic
Tentang gaya hidup sehat bisa follow @erikarlebang @dr_Phaidon@rezagunawan atau @carlotamba. Gw bahas tentang sisi keuangannya aja ya #FinClic
Nanti ya jam12-an gw akan mulai #FinClic khusus tentang Penyakit Kritis, efeknya apa ke keuangan kita dan cara mengatasinya
Bahan ngobrol #FinClic hari ini akan nongol jadi artikel di @KontanNews dan blog http://qmfinancial.com
Heits mari mulai #FinClic tentang penyakit kritis hari ini
Dalam istilah asuransi. Penyakit Kritis: penyakit dengan kondisi irreversible, critically ill. Penyakit Kronis: berlangsung terus menerus #FinClic
Dalam istilah asuransi. Contoh penyakit kritis: stroke, jantung, gagal ginjal, kanker stadium 4. Contoh penyakit kronis: asma, maag, diabetes #FinClic
Yang kita butuhkan no.1: asuransi kesehatan, minimal rawat inap. Jadi kalau sakit apapun – asal bukan pre-existing – sebagian dicover #FinClic
Jadi sekarang cek dulu. Sakit- sakit apa yang mungkin terjadi sama kita. Flu, tipus, demam berdarah karena virus dan harus rawat inap rumah sakit? Ada asuransi kesehatan (AsKes) yang bisa bantu #FinClic
Maag, Asma, Diabetes. Gak dirawat di rumah sakit. Maka asuransi kesehatan kita belum tentu cover juga. Itu pun harus non pre existing #FinClic
Pre-existing condition » sudah terjadi sakit, tidak bisa di-approve polis asuransinya, kalau pun di-approve ada pengecualian #FinClic
Risiko penyakit kritis meningkat terutama dari gaya hidup dan keturunan. Jadi cek sama ortu dan kakek nenek, gimana riwayat kesehatan mereka #FinClic
Ini pengetahuan umum ya, contoh: tekanan darah dan kolesterol tinggi pengaruh pada circulatory system » risiko penyakit jantung #FinClic
Mereka yang terkena penyakit jantung biasanya disarankan salah satu dari 3 tindakan: dibalon, disten atau dibedah bypass. Ini gak murah #FinClic
Risiko penyakit yang ada di diri kita? Misal diabetes, ini berobat jalan – tidak dicover asuransi kesehatan standard rawat inap, tidak dicover asuransi penyakit kritis #FinClic
Perhatian. Biasanya sesudah #FinClic banyak yang cek mention gw dan mulai jualan produk. Jangan percaya kalau ada yang bilang “sesuai rekomendasi gw ya”!
Semua rekomendasi di @QM_Financial dibuat dalam kerangka Plan hanya untuk klien. Kami TIDAK ada sangkut paut dengan yang asal sebut- sebut di twitter
Kalau mau mencari produk sendiri tentu saja silakan. Kalau butuh konsultasi dan dicarikan bisa jadi klien dulu dengan menghubungi @QM_Sales. Thank you!
#FinClic di twitter ini tidak pernah bersponsor. Fungsinya edukasi supaya kita semua membeli produk keuangan tidak dalam kegelapan ;)
Buat yang nanya “sebut nama produk dong” » TIDAK gw sebutkan karena nanti kayak jualan produk dong. Kan #FinClic menarik justru tidak bersponsor
Lanjutnya. Untuk diabetes, komplikasi dari diabetes itu sendiri yang bisa berujung ke penyakit kritis » contoh: gagal ginjal, harus cuci darah #FinClic
Bagaimana dengan Stroke? Ini disebut penyakit kritis karena bisa membuat seseorang tidak bisa berfungsi normal. Maka asuransi penyakit kritis ada “masa tunggu” stroke #FinClic
1 lagi kanker. Stadium1 : kanker hanya di 1 organ. Stadium 2-4 : kanker sudah menyebar ke organ- organ tubuh lain. Penyakit kritis » sudah stadium 4 #FinClic
Jadi ada 4 penyakit kritis yang risiko terjadinya cukup tinggi dan membutuhkan biaya tinggi: stroke, jantung, gagal ginjal, kanker #FinClic
Fokus utama perencana keuangan independen dalam hal penyakit kritis biasanya pada 4 penyakit kritis tadi. Efek biayanya seperti apa #FinClic
Khusus kanker payudara, gw terlibat kegiatan @ingat8 » mengajak perempuan tahu lebih banyak tentang kesehatan payudaranya. Silakan follow ya
AsKes » maksudnya asuransi kesehatan, bukan PT ASKES yang untuk PNS ya. Ini untuk berobat, terutama rawat inap. Jadi kalau diopname kita dibayarin #FinClic
Memang kebanyakan gak cover rawat jalan. Yang dibutuhkan terutama untuk rawat inap. Jadi kalau beli harus banding- bandingkan premi + fasilitas #FinClic RT @jeng_karyo nyokap ambil askes telemarketing taunya Cuma cover rawat inap. operasi, rawat jalan dan sebagainya ga discover, padahal premi mahal L @jeng_karyo
Asuransi Penyakit Kritis » ini beda dengan AsKes. Yang keluar sejumlah uang seperti dalam Asuransi Jiwa ada Uang Pertanggungan. Jadi penting lihat persyaratan klaim
@QM_Financial hanya memberikan rekomendasi dalam Plan – hasil diskusi setelah lihat data keuangan » kalau mau jadi klien silakan hubungi @QM_Sales ya
Contoh syarat- syarat klaim Asuransi Penyakit Kritis: jantung » jika butuhkan 1 dari 3tindakan tadi, stroke » masa tunggu 2 minggu- 2 bulan, kanker » stadium 4, gagal 1-2 ginjal #FinClic
Betul #FinClic RT @winnyluf: syarat klaim Asuransi Penyakit Kritis ternyata kanker stadium 4 baru bisa klaim,artinya sudah parah banget baru bisa klaim padahal pengobatan stadium 1-3 itu mahal
Kanker stadium awal banyak yang masih bisa disembuhkan. Dengan operasi, diangkat, lalu pengobatan kemoterapi+radiasi. Total biaya minimal 100jutaan #FinClic
Sebetulnya Asuransi Penyakit Kritis tidak di-design untuk berobat seperti Asuransi Kesehatan. Asuransi Penyakit Kritis ada untuk bantu ringankan biaya- biaya. Manfaat dalam bentuk Uang Pertanggungan, bukan biaya berobat #FinClic
Kalau ditawarin Asuransi Penyakit Kritis, mikir dulu, jangan cuma termakan jualan “ini bisa 48 penyakit kritis, Uang Pertanggungannya besar, premi ringan, ada investasi”. Cek dulu #FinClic
Cek keluarga dan gaya hidup kita berisiko kena penyakit kritis yang mana? Gak kena 48 semua kok. Yang paling tinggi risiko yang harus disiapkan #FinClic
Maka tadi gw bilang paling gak 4 penyakit kritis: stroke, jantung, gagal ginjal dan kanker. Lihat kebutuhan Uang Pertanggungannya dan syarat- syarat klaim #FinClic
Di @QM_Financial rekomendasi Asuransi Penyakit Kritis masih didebat. Ada Planner yang merasa gak perlu karena syarat- syaratnya ribet. Ada Planner yang merasa perlu #FinClic
QMPlanner yang merasa gak perlu Asuransi Penyakit Kritis, akan rekomendasikan Dana Kesehatan Pensiun (DKP). Ini investasi sendiri di reksadana seperti Dana Pensiun #FinClic
Asumsi DKP: biaya berobat intensif jika kena penyakit kritis, contoh: 10juta/bulan untuk 3 tahun = 360juta nilai sekarang. Perlunya kapan, investasi deh #FinClic
DKP. Kelebihan: duitnya punya kita sendiri, gak dikasih ke perusahaan asuransi. Kelemahan: kalau siapnya 15 tahun lagi tapi sakitnya 5 tahun lagi gimana? #FinClic
QMPlanner yang merekomendasikan Asuransi Penyakit Kritis biasanya karena kuatir kliennya punya tanggungan banyak (keluarga muda) + Dana Darurat terbatas #FinClic
Jadi jangan liat asuransi sepotong aja. Bikin Plan harus komprehensif. Data perlu dianalisa, pencapaian Dana Darurat Dana Pendidikan Dana pensiun berpengaruh #FinClic
Jangan lupa semua asuransi (kesehatan, jiwa, penyakit kritis, kecelakaan) itu ada yang murni tanpa embel- embel investasi. Ada kok #FinClic
Maka sekarang sudah ada Asuransi Penyakit Kritis “early stage coverage” » ini dengan syarat- syarat klaim lebih ringan dibandingkan Asuransi Penyakit Kritis biasa #FinClic
Ada Asuransi Penyakit Kritis early stage khusus kanker. Dengan premi=400ribu/bulan Uang Pertanggungan=100juta bisa cair 30% setelah diagnosa kanker. Ini ok banget? Untuk siapa? #FinClic
Perhatikan: 1) Itu khusus kanker. Gak bisa dipake kalau risiko tingginya untuk penyakit jantung 2) 30% dari 100juta itu 30juta. Ga punya Dana Darurat segitu? #FinClic
Jadi untuk Asuransi Penyakit Kritis early stage khusus kanker tadi, kalau memang gak punya tanggungan, dan Dana Darurat cukup besar, asuransinya gak bantu banyak #FinClic
Tapi bayangin kalau ini kanker pada seorang Ibu bekerja yang support 2 anak kecil, Dana Daruratnya terbatas. 30juta aja bantu banget buat dia berobat #FinClic
Kenapa perlu perhatian pada penyakit kritis ini? Kalau kitanya sudah gaya hidup sehat pun, bisa jadi orang lain yang kena. Dan kita harus bantu #FinClic
Beberapa kasus: ada yang bapaknya kena penyakit jantung, ada yang ibunya gagal ginjal, ada yang temannya stroke, ada yang istrinya kanker #FinClic
Akibatnya sama, yang sakit orang lain, yang bayar kita. Saat orang dekat kita kena penyakit kritis, gak mungkin kita gak bantu kan? #FinClic
Contoh kasus yang bapaknya kena punya jantung. Dia sampe harus pinjam ke mana- mana lalu punya utang besar sekali. Utang baru beres 3 tahun #FinClic
Contoh kasus yang ibunya gagal ginjal, cuci darah itu 2 minggu sekali. Dia berhenti investasi dan mulai cairkan Dana Darurat + Dana Pensiun #FinClic
Contoh kasus yang temannya kena stroke. Sampe hari ini masih mengunjungi temannya itu. Bantuin anak temannya sekolah #FinClic
Contoh kasus yang istrinya kanker. Setelah berjuang 5 tahun, semua aset habis kecuali rumah karena diperjuangkan tidak dijual/gadai #FinClic
Jadi awareness tentang penyakit kritis ini gak bisa cuma untuk kita aja. Harus juga jadi bahan pembicaraan dengan orang- orang sekitar kita #FinClic
Okey… ada pertanyaan apa untuk asuransi penyakit kritis topik #FinClic hari ini? Silakan kakaaaaak…. ;)
A1 Di kebanyakan polis asuransi penyakit kritis: tidak. Perlu liat di polis “early stage coverage” RT Q1 @BMLintangP: Stadium 1-3 ga termasuk kritis, mba? #FinClic
A2 Segera sejak lahir RT Q2 @aliyamuafa: umur berapa anak udah bisa punya asuransi kesehatan? #FinClic
A3 Jangan cuma liat premi, cek fasilitasnya ya RT Q3 @egacumi: asuransi kesehatan yang di tawarin kartu kredit ambil gak? kenapa lebih murah ya premi nya? #FinClic
A4 Tergantung ambil fasilitasnya apa. Musti dicek. RT Q4 @camila_uray: kalo jamsostek gitu masuk asuransi kesehatan (AsKEs) kan ya? #FinClic
A5 cek fasilitasnya apa aja dan apakah lo sudah merasa cukup dengan fasilitas PT ASKES u PNS RT Q5 @dianandariskia kalo udah punya askes PNS masih perlu ikut askes lain lagi ga? #FinClic
A6 Tanya, kalau dia sakit atau orang- orang tersayang sakit, yang bayar biaya berobatnya siapa? RT Q6 @april_ajo mba bagaimana cara mengubah pemikiran seseorang kalau ikut asuransi kesehatan itu berarti sama aja kayak nyumpahin sakit/ kecelakaan? #FinClic
A7 askes perlu untuk semua orang. Cek dari kantor kayak apa ya, kalau sudah cukup ya gak perlu beli lagi RT Q7 @mulyanadika kalau sudah punya Asji, apa perlu beli askes dan asuransi penyakit kritis lagi untuk suami/istri atau hanya salah satu saja? #FinClic
A8 Gak. Tumor beda dengan kanker. Kanker membesar dan rusak sel- sel sekitar RT Q8 @ekha_prasetyo: Ƙªℓọ tumor termasuk penyakit kritis ƍαªķ #FinClic
A9 Gw lebih suka sistem kartu. Tapi ada beberapa yang akhirnya sistem reimburse RT Q9 @cheeryMEup: AsKes sebaiknya pilih sistem kartu atau reimbursement #FinClic
A10 Setelah kena stroke, perusahaan asuransi tunggu 2 minggu- 2 bulan baru keluarkan Uang Pertanggungannya RT Q10 @mytwinc: maksud masa tunggu stroke gimana yah? #FinClic
A11 Bisa dua-duanya RT Q11 @Oet_Wulan: Kalau Askes mendingan langsung dengan asuransi atau bisa pake bank yang nawari pengendapan dana dengan fasilitas Askes ya? #FinClic
A12 Pertanyaan bagus. Terutama orang- orang dengan risiko penyakit kritis yang tinggi : cek riwayat keluarga dan gaya hidupnya RT Q12 @ResTinuRi: sebaiknya yang diikutkan Asuransi Penyakit Kritis dalam keluarga siapa teh? kalau semua diikutkan, gak sedikit juga dananya #FinClic
A13 kalau sudah usia 60 DKP-nya sudah harus standby di Deposito/RDPU. Kalau belum sampai target, sebagian boleh dalam RD lain RT Q13 @herru_suwandi nyokap usia 60 tahun, terlalu mahal untuk premi askes apakah masih cocok kalau membentuk DKP untuk beliau di RDS? #FinClic
A14 ada banyak kok RT Q14 @mrsreniakhmad mbak, apa masih ada askes dan asji yang preminya gak di debet dari kartu kredit ? Thx #FinClic
A15 DD + DKP yah. Soalnya umur segitu memang udah susah cari askes aspenykritis RTQ15 @InnaBanani ibu mertua (60tahun) so far asam urat terkendali tapi emang suami nanggung kalau ada apa- apa. Sebaiknya Dana Darurat dikencengin apa kasih askes? #FinClic
Job Vacancy Accounting Staff
Are you the one?
Start your journey
To a New World as part of our team at QM Financial
Accounting Staff (AS)
Male/ Female, maximum 30 years old
Hold Diploma/ Bachelor Degree in Accounting
Having at least 1 year experience, fresh graduate are encourage to apply
Computer skills (MS Office: Excel, Power Point Word)
Memiliki INTEGRITAS yang baik
Orang yang FUN
Punya PASSION untuk belajar, berkembang dan berkarya
Kemampuan Komunikasi
Kirimkan CV Anda beserta tulisan 1 paragraf
“Why we have to hire you as Accounting Staff?”
E- mail ke: [email protected] (subject: Application AS)
Handphone Baru :)
Selama ini saya kurang tertarik dengan yang namanya gadget, baik itu handphone, laptop, kamera dan lainnya. Dulu, selama handphone masih bisa dipakai untuk SMS dan telepon sudah cukup bagi saya. Namun beberapa tahun yang lalu saya tergoda untuk pakai Blackberry. Jadi sekarang kriteria handphone pun nambah, harus bisa chat, email, kirim dokumen. Ternyata saya yang gaptek pun harus belajar hal baru :)
Biasanya untuk pemilihan gadget mana yang ok, saya mengandalkan suami. Dia itu rajin sekali browsing internet, beli majalah atau tabloid untuk dapat info tentang gadget terbaru. Bahkan teman kantornya pun selalu meminta saran kalau mau membeli gadget baru :)
Dari dia juga saya dapat beberapa tips untuk beli handphone yang sesuai, diantaranya :
- Pastikan dulu apa yang kita perlukan dari handphone yang mau kita beli, apa sekedar telepon, gaya atau bertujuan untuk mempermudah hidup kita. Misalnya, apakah kita perlu handphone GPS atau multimedia yang canggih kalau cara pakainya saja bingung.
- Mencari gadget sejenis yang menawarkan aplikasi yang hampir mirip atau serupa. Siapa tau dengan fasilitas yang hampir sama, kita akan dapat harga lebih murah.
- Gunakan internet, tabloid atau kunjungi pameran untuk mencari promo harga termurah baik di toko, website jual beli, dan lainnya.
- Perhatikan kemudahan dalam penggunaan, perawatannya dan aksesorisnya. Kalau punya handphone canggih tapi tidak tahu cara pakainya percuma saja.
- Perhatikan waktu pembelian. Biasanya menjelang peluncuran produk baru, tipe lama akan turun harganya.
- Pilih produk yang bergaransi resmi. Lebih baik produk yang dibeli memiliki garansi resmi sehingga bila rusak masih dapat diganti dalam kurun waktu garansi yang diberikan. Ada juga yang mementingkan harga lebih murah tapi tidak ada garansi, tergantung pilihan masing- masing individu.
Setelah tips terkait teknis diatas, menurut saya hal penting lain yang harus diperhatikan agar keuangan kita tidak jebol demi membeli handphone baru adalah :
- Budget. Tentukan budget, mampu bayar atau tidak, kalau pun akan menggunakan cicilan 0%, pastikan cicilan bulanannya tidak mengganggu cashflow. Kan ga lucu ya kalau kita pakai hutang untuk membeli gadget tapi hanya bayar minimum payment. Gaya tapi ngutang? Oh no! Untuk mengurangi pengeluaran yang cukup signifikan kalau kita ingin membeli tunai, ada baiknya kita menabung terlebih dahulu. Buat target berapa lama budget gadget ini akan tercapai kemudian sisihkan setiap bulannya.
- Aplikasi. Ada aplikasi yang gratis dan berbayar. Kalau pilih yang berbayar dan pembayarannya via kartu kredit, pastikan pemakaiannya terkontrol ya
- Provider. Pilih paket layanan dari provider yang tepat dan sesuai kebutuhan. Kalau di rumah atau kantor ada fasilitas wifi, mungkin kita tidak perlu layanan full service untuk internet sehingga bisa menghemat biaya layanan ponsel.
Untuk beberapa orang gonta-ganti handphone adalah kebutuhan, meskipun buat saya, selama yang lama masih bisa digunakan untuk apa ganti baru?! Tapi kalau namanya sudah hobi susah ya.. Jadi alangkah baiknya kalau budget pembelian handphone baru dimasukan dalam tujuan finansial dan direncanakan dengan baik supaya keuangan kita tidak kebobolan :)
Nah, selamat berburu handphone baru ya!
Aulia Isti |CRO|@auliaisti
Beruang Kutub :)
Suatu hari saya ngobrol melalui BBM dengan seorang sahabat, sebut saja namanya Brad. Iseng-iseng saya mengajak Brad untuk mulai menerapkan financial planning.
Brad kemudian merespon begini, “Gue cenderung pesimis buat yang begituan. Gue ngerasa bentar lagi kiamat, jadi ngapain susah-susah nabung?” Jawaban Brad membuat saya tergelak. Tapi sesaat kemudian, di TV ada adegan beruang kutub yang lucu sedang menggapai-gapai hampir tenggelam karena permukaan es tempat tinggalnya retak dan meleleh. In that exact moment, the sense of impending doom hit me!
Perkataan Brad ada benarnya juga. Apakah rumah mewah yang kita beli dari hasil investasi bertahun-tahun akan ada artinya jika puluhan tahun ke depan harga segalon air bersih lebih mahal daripada sebatang emas? Atau karena pemanasan global, level air laut menjadi semakin naik sehingga investasi untuk tujuan liburan ke Maldives menjadi sia-sia karena pulau tersebut sudah lenyap?
Kebayang nggak sih kehidupan macam apa yang akan dialami anak cucu kita di atas bumi yang semakin rusak ini? Ya, saya sedang menakut-nakuti Anda karena terkadang kita memang perlu ditakut-takuti dulu supaya sadar. Salah satu hal yang bisa kita lakukan untuk memperlambat “penuaan” bumi adalah dengan cara menghemat energi dimulai dari rumah sendiri!
Menghemat energi artinya menunjukkan tanggung jawab kita sebagai manusia yang cuma “numpang sebentar” di atas bumi ini, mewariskan bumi dengan sumber daya alamnya yang kaya kepada anak cucu kita (ini termasuk investasi juga lho!), dan keuntungan jangka pendeknya: menghemat pengeluaran hehe… Yuk, ikuti tips-tips mudah berhemat berikut ini:
AIR:
Matikan keran air saat sedang menggosok gigi, menyabuni badan, dan menggosok piring. Jangan biarkan air mengucur sia-sia ya!
Tau nggak kalau air yang diperlukan untuk membilas (flush) toilet sebenarnya lebih sedikit daripada yang dikeluarkan kapasitas tangki? Cara mengakalinya, masukkan botol soft drink bekas yang diisi air ke tangki kloset. Air yang keluar untuk membilas pun bisa dihemat.
Mandi dengan shower lebih hemat dibandingkan pakai gayung, apalagi berendam di bathtub.
Cek pipa air secara berkala untuk mengetahui kebocoran.
LISTRIK:
Secara statistik, listrik yang diserap oleh charger gadget, hanya 5% yang benar-benar terpakai. Ayo cabut colokan gadget segera setelah baterai terisi penuh!
Sebelum meninggalkan ruangan dalam waktu lama, cabut kabel peralatan elektronik (TV, tape, dll) dari stekernya. Kalau malas mencabut satu persatu, gunakan colokan yang ada tombol on/off-nya.
Tidur dengan lampu dimatikan. Ada penelitian yang menyatakan kalau orang yang biasa tidur tanpa lampu kualitas tidurnya lebih baik dan resiko menderita kanker lebih rendah.
Matikan penyejuk ruangan (AC) saat sekolah/kuliah/bekerja. “Loh, kan saya pengennya saat pulang kamarnya langsung sejuk!” Duh, jangan egois yah. Coba ingat bayi beruang kutub yang malang akibat perbuatan kita. Apa salahnya menunggu 5 menit untuk menyejukkan ruangan setelah ditinggal seharian?
Saat peralatan elektronik tua sudah mulai bermasalah, ada baiknya mempertimbangkan membeli yang baru. Alat elektronik yang ada sekarang cenderung jauh lebih hemat energi sehingga penghematan biaya listriknya per tahun sepadan dengan uang yang kita keluarkan saat pembelian.
Setrika baju seminggu sekali. Hindari menyetrika setiap hari tapi sedikit karena proses memanaskan alatnya menyerap banyak energi listrik.
Lainnya:
Pakai tisu seperlunya. Ingat 27.000 pohon di tebang setiap harinya untuk di olah menjadi tisu toilet!
Invest in a cute fabric/canvas bag! Beli tas kanvas dengan motif lucu dan bawa tiap berbelanja di supermarket. Bahkan si cantik Keira Knightley pernah ke supermarket dan memasukkan sayur ke tas bermerek yang dia bawa karena menolak memakai plastik! Hebat ya :)
Cari teman yang perjalanan dari rumah menuju kantor searah dengan kita sehingga bisa berangkat dan pulang bersama. Berlakukan pergantian jadwal membawa mobil. Selain menghemat biaya bensin, lumayan kan ada teman saat bermacet ria :)
Periksa ban dan knalpot secara berkala. Ban yang kempes atau knalpot bocor bisa membuat penggunaan bensin lebih boros.
Ada banyak langkah penghematan energi lainnya. Silakan browsing internet untuk mendapatkan lebih banyak cara menghemat energi. Faktor yang sering menggagalkan proyek hemat energi adalah rasa malas. Malas menutup keran, malas mencabut charger, malas periksa ban mobil. Belum lagi pemikiran bahwa hal kecil yang kita lakukan tidak akan ada efeknya pada bumi. Ingat lho, ada 7 milyar manusia di bumi ini. Jika setengahnya saja melakukan langkah penghematan seperti di atas dampaknya akan sangat besar terhadap pelestarian bumi kita!
“Only when the last tree has died and the last river been poisoned and the last fish been caught will we realize we cannot eat money.” –Indian (Native American) proverb.
Gebby Ayala | CRO | @ayalagebby
New Challenge!
Percakapan sore hari di bulan Agustus 2012. Mang Adul, pria sederhana penjual bubur kacang hijau di Bandung. Asalnya dari pedalaman X di Tasikmalaya. Orangnya amanah dan jujur.
Me : Mang Adul, taun ini seperti biasa, saya mau kurban kambing di kampung X. Nitip yaa..
Mang Adul: Dengan senang hati, Neng. O iya, kemarin ada tawaran barangkali Neng berminat naik kelas kurbannya.
Me : Naik kelas kurban? Gimana maksudnya, Mang?
Mang Adul: Naik kelas neng, kurbannya jadi sapi bukan kambing lagi. hehehe..
Me : Pengen sih, Mang..
Mang Adul: Kalo mau, bareng-bareng aja. Kemarin Bu Hajjah Y nawarin, kurang tiga orang lagi.
Me : Boleh, Mang. Saya ijin suami dulu ya. Nanti saya kabari segera.
Malamnya, langsung didiskusikan dengan suami di rumah. Alhamdulillah, sejak mulai bekerja sekitar tahun 2005 silam, saya dan suami sepakat untuk berkurban setiap tahun. Awalnya, seekor kambing berdua. Seiring dengan membaiknya kondisi keuangan kami, akhirnya kami bisa berkurban masing-masing seekor kambing setiap tahunnya.
Masih teringat, rasa haru yang membuncah saat kami menggiring seekor kambing ceking ke lapangan kurban. Iya, saat itu uang kami baru cukup untuk membawa pulang kambing “pramugari”, saking langsingnya, hehehe. Tahun berlalu, kambing ceking bertambah 2 ekor. Pindah kantor, kambing ceking berganti kambing gemukan sedikit. Setelah mengenal financial planning 3 tahun belakangan ini, kambing gemuk kami usahakan tidak pernah absen dari agenda kurban kami.
Tantangan kurban sapi dari Mang Adul sore itu cukup membuat kami merenung. Bukankah kurban idealnya adalah bentuk rasa syukur kita pada Allah atas segala nikmat-Nya? Rasa syukur yang diaplikasikan dengan berbagi bersama mereka yang tak mampu, solidaritas sosial. Duh…buaanyak banget nikmat Allah yang kami rasakan.. *melirik 3 orang anak lucu dan sehat yang terlelap di kasur*
“Mungkin sudah saatnya kita kurban sapi, yang..”, ujar suami sambil mengayun-ayunkan raket anti nyamuk diantara ketiga tubuh mungil anak kami yang terlelap dengan mulut kecilnya yang menganga, menggemaskan. Tapi bukan tahun ini. Tahun depan, Insya Allah,” dia menambahkan seolah menjawab pertanyaan yang belum sempat saya lontarkan.
“Mang, saya dan suami sepakat. Kami ikutan kurban sapi, bareng sama Bu Hajjah Y. Nitip ya, Mang…”
Kurang lebih begitulah bunyi sms yang saya kirim keesokan paginya ke Mang Adul. Tahun ini, kurban sapinya masih patungan dengan Bu Hajjah Y. Tahun depan, insya Allah, kami ingin kurban sapi penuh.
Saya langsung membuka file financial plan keluarga kami. Menghitung kembali dengan cermat, agar tahun depan kami bisa membeli seekor sapi. Mungkin sapi ceking, hehehe… sebagai permulaan. Sama seperti halnya dulu kami memulai kurban kambing pertama kami dengan seekor kambing ceking.
Setelah browsing, ternyata kenaikan harga sapi dalam 5 tahun belakangan ini sekitar 5% -7% per tahun, lebih rendah jika dibandingkan dengan kenaikan harga kambing yang rata-rata 10% pertahunnya. Saya termangu. Hei! Seharusnya, banyak diantara golongan menengah yang sanggup kurban sapi setiap tahunnya. Entah itu kurban sendiri maupun patungan. Intinya, setiap tahun bisa kurban lebih baik dari tahun sebelumnya. Improvement!
Mata saya menyapu sederetan angka di laptop. Arus kas bulanan dan tahunan kami. Kami biasa menyisihkan kurban dari arus kas tahunan, seperti THR dan bonus. Berhubung tahun ini suami tidak dapat bonus karena baru saja pindah kantor baru, berarti untuk membeli sapi tahun depan perlu kami sisihkan sedikit dari arus kas bulanan. Tak apa, budget alat lenongan (baca: make up) saya bisa dikurangi, toh tahun ini saya sudah berhasil mengoleksi beberapa make-up brush impian, hihihi.
“Fabiayyi aalaa’i robbikumaa tukadzdzibaan? Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?”
Penggalan ayat yang diulang-ulang dalam surah Ar-Rahman itu selalu terngiang di telinga dan memantapkan niat kami berkurban sapi tahun depan. Bismillah, harus bisa! Allah sudah memberi lebih dari yang kami minta :’)
Selamat berkurban!
Eka Agustina| Planners |@clarisa2005
Summary tweet #FinClic 15 Oktober 2012
Berikut ini merupakan summary tweet #FinClic 15 Oktober 2012 tentang proses PLAN
Eh belum mulai #FinClic nih dari tadi! Topiknya apa yah? Gw cerita tentang proses PLAN dulu biar kebayang! Yang mau jadi klien atau jadi planner mari
Di @QM_Financial calon klien ketemu tim @QM_Sales. Ngobrol dulu soal data- data keuangan yang dimiliki. Ada Laporan Neraca dan Arus Kas #FinClic
Data- data itu gunanya untuk liat klien sudah punya apa dan mampu punya Plan seperti apa. Kalau belum mampu, bisa gratisan dl online atau beli buku #FinClic
Selain data- data keuangan, @QM_Sales juga ngajak ngobrol soal Tujuan Finansial. Aspirasi klien tentang hidup seperti apa dan seterusnya #FinClic
Terakhir baru liat compatibility. Gak semua orang cocok bikin Plan. Misalnya, yang cari return sebesar- besarnya atau jaminan, gak bisa jadi klien #FinClic
Bikin Plan itu sifatnya “pendampingan”. Ngobrol sama klien untuk menjelaskan dalam bahasa yang gampang dimengerti. Bukan cuma melayani #FinClic
Ada beberapa kasus yang bisa segera dievaluasi yang kurang di mana. Biasanya chemistry klien-planner gak dapat atau service gak ok #FinClic
Tapi yang terpenting sama- sama ngerti peran planner. Planner bukan manajer investasi. Planner bukan agen penjual produk. Beda ilmunya #FinClic
Proses selanjutnya, klien ketemu Planner. Tiap sesi 2 jam, bisa 1-3x pertemuan untuk draft Plan sampai final #FinClic
Draft 1 biasanya Planner-Klien diskusi tentang data keuangan yang ada. Sekalian Planner cek kemampuan mencapai tujuan seperti apa #FinClic
Draft 2 biasanya Planner nunjukin perhitungan- perhitungan lengkap dari semua Tujuan Finansial. Juga menjelaskan konsep dasar Reksadana+Asuransi #FinClic
Draft 3/Final. Planner sudah sampai ke Recommendation Page. Memilih berdasar prioritas dan bahas Produknya apa aja, beli di mana ke mana #FinClic
Itu tadi baru proses Plan. Setelah itu Implementation. Client Relations Officer di QM akan bantu cek produk di mana aja dan kapan belinya #FinClic
Proses Plan 3-4minggu. Implementasi + Review-nya 1 tahun. Jadi memang gak ada yang instan, semua prosesnya harus dirasain sendiri #FinClic
Nah yang dibayarkan jasa profesionalnya adalah: analisa data, bikin perhitungan, rekomendasi, pilihan produk dan review. Kontrak 1 tahun #FinClic
Ada yang Plan 1 tahun aja lalu dilanjutkan sendiri, ada yang udah 5 tahun perpanjangan terus karena pengen tahu beres bisa konsentrasi ke yang lain #FinClic
Bikin Plan itu gak cuma untuk yang uang kasnya milyaran, bisa juga untuk yang baru mulai fresh graduate misalnya. Harga disesuaikan #FinClic
Kalau gak mau bikin Plan dengan jasa profesional perencana keuangan independen, yang penting lo tetap punya Plan! Bikin sendiri #FinClic
Bikin Plan sendiri ada effort-nya karena bukan pekerjaan instan. Cari produk juga jadi sendiri dan biasanya ribet di Review. Tapi bisa kok #FinClic
Kalau mau belajar cara bikin Plan, bisa ikut #QMPC » daftar ke qmpc(at)qmfinancial(dot)com. Kelas berikut 17-18Nov. Bawa laptop sendiri #FinClic
Okey itu tadi #FinClic tentang proses Plan. Supaya yang mau jadi klien, mau bikin Plan sendiri atau mau belajar jadi Planner kebayang pekerjaannya seperti apa
Sekarang QnA bebas aja yah :) biar banyak yang bisa diobrolin. Gak semua juga bisa gw jawab. Kalau ada yang gw gak ngerti, gw cari tau deh ;) #FinClic
Q1 @devisani kalau misalnya penghasilan belum tetap masih bisa pakai service financial planner mba? #FinClic
A1 bisa kok, tergantung punya uangnya aja. Mending ketemu @QM_Sales dan ngobrol dulu. Kalau memang belum perlu gak akan direkomen #FinClic
Q2 @ekunukei #QMPC buat ibu rumah tangga cucok nggak mbak? #FinClic
A2 bisa banget, bawa laptop sendiri ya. Kalau gagap excel nanti dibantuin juga kok #FinClic
Q3 @lealeea mau ngadain #QMPC di Bandung ga kaka? #FinClic
A3 iya rencana kerja sama dengan 1 universitas :) tungguin info-nya ya #FinClic
Q4 @jajang689 mba ada gak sih,reksadana pasar uang yang dengan 100ribu aja kita bisa beli,trus belinya dimana? #FinClic
A4 setau gw gak ya 1jutaan minimalnya untuk Reksadana Pasar Uang #FinClic
Q5 @sorayya46 yang perlu di review dalam financial planning apa aja Teh? Pada tahap apa sebuah produk bisa di bilang tidak mendukung plan dan harus di ganti? #FinClic
A5 a) Review isinya nunjukin IRR tiap setoran investasi yang sudah berjalan, sejauh apa di banding target #FinClic
A5 b) Selain itu perlu juga review asumsi- asumsi tujuan, masih sesuai gak. Misal biaya S1 untuk anak kelas 3 SMA udah harus angka riil #FinClic
A5 c) Terakhir baru rekomendasi produknya. Kalau ada yang keluar dari daftar rekomendasi QM, klien akandisarankan switching. END #FinClic
Q6 @akampi hi mbak, aku udah bertahun- tahun ajak mamaku lebih cermat atur uang tapi dia gak dengerin. Kira- kira kalau meeting sama mbak bisa gak? #FinClic
A6 gak yakin jg sih Nis :) tp boleh diobrolin dulu sm @QM_Sales ya. Bisa konsul/jam dl sm gw nanti diaturin? Thank you #FinClic
Q7 @runitusita ini gimana mulainya? Musti appointment dulu gak? Data yang perlu di bawa untuk pertemuan pertama apa? #FinClic
A7 hi Runi, data- datanya saldo- saldo semua produk dan cashflow bulanan. Ngobrol sama @QM_Sales yah! Biar bisa janjian dijelasin dulu #FinClic
A8 Gak ada. Yang di lihat saldo bukan gaji RT Q8 @d35ra: ada ga batas minimal calon client punya penghasilan berapa untuk bisa punya plan dan jadi client? #FinClic
A9 Gak gitu sih. Analisanya lebih ruwet RT Q9 @minie_centil: angka berapa (persen?) yang bisa ditoleransi apabila reksadana yang sudah di beli ternyata meleset dari plan? #FinClic
Q10 @ceciliabella mba,,berapa sih reksa dana yang paling murah?? Saya mahasiswi,,tertarik pada reksadana,,tapi pengetahuan saya masih minim,,mohon bantuannya!! #FinClic
A10 silakan di-google lebih banyak tentang reksadana, mampir juga ke http://qmfinancial.com . Bukan mahal murah tapi minimum setoran yaitu Rp100ribu #FinClic
Q11 @dewiafriani mba kalau reksadana cenderung turun terus dalam waktu kurang lebih setahun prinsipnya mending di tutup pindah ke reksadana lain atau tetap dipantengin? #FinClic
A11 Reksadana turun kalau semua dalam jenis itu turun ya memang pasar lagi turun. Jadi “jelek” itu relatif terhadap benchmark, dibandingkan ke mana? #FinClic
Q12 @hahnsaja teh saya pengen belajar investasi atau deposito dan sebagainya. tapi saya newbie banget :( saya harus mulai dari mana ya? #FinClic
A12 mulai dari mampir dan browsing blog- blog di http://qmfinancial.com yuk #FinClic
QMPC Level 1 Batch 23
QUANTUM MAGNA PLANNING CERTIFICATION
Membuat Rencana Keuangan Pribadi Level 1 Batch 23
2-Day-Workshop
- ingin bisa membuat rencana keuangan sendiri?
- ingin mempertahankan gaya hidup di masa pensiun?
- ingin dapat menyekolahkan anak hingga perguruan tinggi?
- ingin dapat liburan tiap tahun?
LET’S CREATE A PLAN for better quality of life
Objective
- Dapat membuat Rencana Keuangan sendiri.
- Mengenal rumus dalam pembuatan Rencana Keuangan sendiri.
- Mempelajari dan mempraktekan Rencana Keuangan sendiri.
- Berkenalan dengan produk-produk investasi.
Target Participant
Program ini dirancang untuk semua orang yang mempunyai keinginan untuk memperbaiki kondisi keuangannya.
Training Fee
Umum:
Rp3.500.000/ orang
Early Bird :
Rp2.500.000/ orang (pembayaran paling lambat 10 November 2012)
Harga khusus untuk Klien aktif maupun non-aktif: Rp3.000.000/ orang (non transferable)
Date, Venue & Requirements
Sabtu, 17 November 2012
Minggu, 18 November 2012
Pukul 09.00-17.00
Tempat: Hotel Morrisey
Peserta diharapkan untuk membawa laptop sendiri untuk dapat melakukan perhitungan langsung
Outline
Day One : Mengenal Perencanaan Keuangan & Studi Kasus
Pada hari pertama ini peserta diajak untuk:
- Introduction : Becoming an Independent Financial Planner
- Introduction to Financial Planning
- Mengisi formulir data keuangan
- Mempelajari cara melakukan Financial Check Up
- Time Value of Money – mempelajari rumus-rumus keuangan
- Studi Kasus 1 & Studi Kasus 2
Day Two : Pelatihan Dalam Pembuatan Perencanaan Keuangan
Pada hari kedua peserta diajak untuk:
- Mengisi data keuangan pribadi masing-masing
- Mempraktekkan rumus-rumus yang telah dipelajari pada keuangan pribadi masing-masing.
- Introduction : Produk Reksadana, Obligasi, Saham & Discretionary Fund.
- Recommendation Page
- Mendiskusikan Rencana Keuangan Anda dengan QM Planner dalam sesi one on one.
Contact Us
PT QUANTUM MAGNA
One Wolter Place, Annex Building Ground Floor
Jl. Wolter Monginsidi No. 63B
Telp: +62 21 7395 181
Fax: +62 21 7395 158
Email : [email protected]
Mari Berkurban :)
Idul Adha sudah di depan mata.
Alhamdulillah gue tahun ini bisa ikut berkurban lagi.
Jaman dulu, kalau sudah dekat Idul Adha, baru deh kelimpungan karena seringnya tidak punya uang lebih, THR selalu habis dan uang di tabungan pun rasanya tidak akan membantu banyak.
Kalo ingat waktu dulu, rasanya sedih sekali. Punya penghasilan tapi hampir tiap weekend ke mal, ngopi-ngopi cantik bareng teman, belanja ini itu, eh giliran kurban, bener-bener tongpes! Jadi memang jaman dulu itu gue tidak kekurangan, tapi konsumtif banget dan belum kepikiran menyisihkan uang untuk ditabung apalagi buat investasi secara rutin.
Akhirnya gue sadar bahwa ada yang salah dengan pengelolaan keuangan gue. Kalau ingat hal itu menyesal sekali rasanya. Kerja sudah lumayan lama, tapi ga ada hasil apapun.
Nah setelah tahu sedikit tentang financial planning, khusus untuk dana beli kambing kurban yang “hanya” sejuta sekian itu, gue sudah mengumpulkan dari awal, dengan cara menyisihkan Rp.150.000 setiap bulannya sehingga menjelang Idul Adha sudah terkumpul Rp. 1.800.000. Bisa juga dana beli kambing diambil dari THR yang kita dapatkan menjelang Idul Fitri. Saat mendapatkan THR, sisihkan sebagian untuk dana kambing kurban. Mudah bukan?
Ternyata, apa yang menjadi tujuan-tujuan kita, bisa kita rencanakan sedini mungkin. Seperti kasus gue di atas untuk beli kambing kurban setahun sekali, simpan saja di tabungan lagipula inflasi satu tahun tidak terlalu signifikan terhadap harga kambing yang mau gue beli. Bila jangka waktu tujuannya masih lama, seperti untuk kebutuhan pensiun, ya pastinya produk investasinya sudah bukan di tabungan lagi
Jadi bagi kalian yang punya tujuan keuangan entah itu tujuan rutin tahunan kaya berkurban, atau tujuan keuangan yang lebih membutuhkan dana besar dan jangka waktunya masih beberapa tahun lagi, coba deh mulai dari sekarang direncanain.
Selamat berkurban!
Ratna Wulan |Sales Department|@ratna_wulz
Saham bagi Pemula (bagian 3)
Memilih perusahaan atau emiten sebenarnya bisa kita lihat dari bagaimana prospeknya ke depan dengan industri perusahaan tersebut serta kondisi makro ekonomi negara kita.
Saat ini Indonesia adalah negara berkembang yang menjadi tempat “larinya” uang para investor asing dari Eropa dan Amerika Serikat. Indonesia bahkan diprediksikan menjadi negara dengan output ekonomi terbesar ketiga di dunia setelah China dan India. Dengan data ini, kita bisa melihat bahwa Indonesia memiliki prospek yang cerah ke depannya.
Capital flow in tidak hanya di pasar modal atau pasar keuangan saja. Investasi riil juga mengalami kenaikan pesat pada Penerimaan Modal Asing (PMA). Dana investasi digunakan untuk program Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3I) yang sudah banyak groundbreaking. Dan masih banyak proyek yang akan dilaksanakan kedepannya. Karena MP3I cakupan wilayahnya adalah seluruh Indonesia, maka akan ada banyak pembangunan infrastruktur meliputi jalan raya, jalan tol, pelabuhan, bandara, rel kereta api, jembatan, pembangkit listrik, dan lainnya.
Dengan hadirnya investor asing berinvestasi di pasar modal Indonesia, hal ini membuat harga saham pun berpeluang naik untuk ke depannya. Dan kita sebagai warga negara Indonesia seharusnya ikut andil dan turut serta meraup keuntungan di kondisi seperti ini.
Dibawah ini adalah grafik pergerakan Indeks MSCI (Indonesia, Dunia dan Emerging Market) dan Emas untuk jangka waktu 20 tahun dengan investasi awal $100.
Sumber : Twit dari @hotradero
Dari grafik tersebut, bisa dilihat kalau pergerakan indeks MSCI Indonesia meninggalkan jauh Indeks MSCI dunia, Emerging Market dan Emas. Ini adalah fakta bahwa betapa impresif-nya pasar modal kita. Maka tidak heran kalau investor asing berinvestasi di Indonesia.
Beberapa industri emiten yang ikut bekontribusi dalam proyek MP3I.
- Semen. Industri ini akan meningkat seiringnya banyak proyek yang di bangun. Karena hampir semua infrastruktur membutuhkan semen untuk pembangunannya.
- Alat Berat. Ini adalah industri yang pasti dibutuhkan dalam pembangunan.
- Kabel. Untuk memperkuat infrastruktur dalam listrik, kabel adalah komponen penting.
- Kontraktor. Tanpa adanya kontraktor maka proyek tidak akan jalan. Untuk MP3I kontraktor yang digunakan adalah kontraktor BUMN.
Pengecekan terhadap laporan keuangan emiten yang termasuk dalam industri di atas bisa di lihat di Bursa Efek Indonesia, Bloomberg dan Yahoo Finance. Saat ini sangat mudah untuk mendapatkan data dan berita perihal perkembangan emiten, perkembangan industri ataupun ekonomi. Saat ini banyak sekali forum yang mendiskusikan mengenai saham dan Anda pun dapat mengikutinya untuk belajar dan berdiskusi.
Saya sarankan untuk menyiapkan dana tersendiri belajar investasi di saham ini. Jangan menyabotase investasi rutin seperti Dana Pensiun, Dana Pendidikan Anak, dan lainnya.
Goodluck!
Gugi |Sales| @gugiabdel
Summary tweet #FinClic 8 Oktober 2012
Berikut ini merupakan summary tweet #Finclic 8 Oktober 2012 tentang #TujuanLoApa
Menuju ke lokasi ngamen yang sangat dekat tapi macet dan muter- muter. Kita #FinClic aja dulu yuks ;)
Hari ini gw mau bahas tentang #TujuanLoApa di #FinClic yah. Karena apapun pekerjaan lo, kalau gak ngerti Tujuan, kita bisa masuk produk gak nyambung
Jadi cerita awalnya gini. Gw siaran #FinClic sejak Juni 2006, waktu itu banyak banget yang langsung nanya: jadi pake produk apa? Padahal gw gak jualan produk
Yuk mari kita #FinClic. Tadi gw ngomong di sebuah Bank. Gw ngajak mereka untuk sebut 1 mimpi apa yang ingin diwujudkan. Regardless of time dan money
Mimpi gw misalnya, punya rumah di Jl. HOS Tjokroaminoto, Menteng, Jakpus. Mimpi ngasal aja. Gak lihat- lihat kenyataan hidup gw #FinClic
Kalau mimpi boleh apa aja, Tujuan Finansial beda lagi. Ini Personal Finance, serba penuh angka. Angan- angan pun diukur #FinClic
#TujuanLoApa adalah filosofi untuk mengajak kita punya Tujuan yang jelas, dicatat dan angkanya dihitung, ada deadline-nya #FinClic
Quote dari Buku Untuk Indonesia Yang Kuat, 100 Langkah Untuk Tidak Miskin » #TujuanLoApa #FinClic http://lockerz.com/s/251320903
Mimpi itu bebas. Tujuan dalam Plan, isinya angka, bukan khayalan lagi. Jadi bisa diukur target return dan kapan tercapainya #FinClic
Proses mengkhayalkan Mimpi dengan mewujudkan Tujuan sangat beda. Buat gw ini soal jujur sama kenyataan depan mata gw #TujuanLoApa #FinClic
Mimpi punya rumah di Menteng. Waktu dikonversi ke Tujuan Finansial, mimpi itu ternyata terlalu tinggi buat gw ;) khayal kan suka- suka #FinClic
Rumah Menteng itu 15M, kalau dicapai dalam 20 tahun, misalnya jadi 40M, setoran investasi 20 juta per bulan… Gw gak punya. Jadi Tujuan Rumah direvisi #FinClic
Mimpi punya rumahnya jangan dibunuh. Itu bebas- bebas aja. Tapi Tujuannya harus direvisi, yang bisa dijalankan dalam Plan. Cibubur-Kemang :) #FinClic
Gw terbantu dengan proses #TujuanLoApa tadi. Jadi sadar, konsekuensi Rumah Menteng itu » Pajak Bumi Bangunan (PBB) nya aja berapa? Harus punya penghasilan seperti apa #FinClic
Sampe hari ini gw dan suami masih khayal- khayal tentang rumah cantik di Menteng. But a home is more important than a house ;) konsentrasinya beda #FinClic
Exactly why I don’t wanna hahaha ngeri bo RT @mellpr: run for governor. Bakal dapat rumah di menteng (sementara) :p
Maap tadi ada tamu guru- gurunya Dena yang “home visit”. Bagian dari prosedur inclusion murid baru. Buat cek konsisten gak anak di rumah dan sekolah
Melanjutkan #FinClic yah. Dengan #TujuanLoApa mudah- mudahan gak mengejar materi doang. Lebih soal bagaimana kekayaan bermanfaat untuk hidup lebih baik
Prinsip- prinsip ingin cepat kaya bisa kita pinggirkan dulu. Gw gak merasa tertarik dengan “Anda Ingin Kaya?” “Cepat Kaya Dalam 7 Hari” dan lain- lain #FinClic
Jadi “kaya” doang gak menarik. I want a fulfilling life. So life is not about more money. Money should be a tool for us to use #FinClic
So how I make money is more important that how much I have. Menolak korupsi karena punya set values seperti itu. Gak cari gampang aja #FinClic
Tapi berarti, tidak boleh miskin. Harus mengelola uang dengan baik. Kalau punya akses pada pendidikan dan kesehatan, miskin itu akibat kebodohan #FinClic
Sementara ada orang- orang di luar sana yang gak seberuntung kita. Gak ada akses ke pendidikan dan kesehatan. Miskin karena sistem. Perlu bantuan #FinClic
Di buku “Untuk Indonesia Yang Kuat” gw sebut sebagai: when we are stronger we can be stronger for others for longer period of time #FinClic
@fanniyaumi #FinClic jadi “cukup”. Yang dikejar bukan bergelimang uangnya. Tapi Tujuan Finansial tercapai pada waktunya. Ada prosesnya
“jadi mending investasi apa yang returnnya tinggi nih?” » Ini gak relevan, return 0% per tahun pun gak apa- apa kalau memang gak perlu pertumbuhan #FinClic
Semua tergantung #TujuanLoApa. Produk harus melayani Tujuan. Fokus kita bukan produknya. We focus on life itself! #FinClic
Jadi biasanya gw nemu business owners yang merasa bisa cetak laba tinggi di bisnisnya, tapi gak punya simpanan untuk anak sekolah #FinClic
Karena aktivitas “menghasilkan laba bisnis” sangat beda dengan “menyisihkan uang untuk anak sekolah”. Coba deh dipikirin lagi #FinClic
Uang dalam bisnis kan gak bisa ditarik kapan aja. Bisnisnya harus survive. Gaji, komisi, dividen semua dalam Plan sebagai Penghasilan #FinClic
Sama aja. Setelah jadi Penghasilan, ada Pengeluaran. Ada 10-30% yang disisihkan untuk investasi demi mencapai Tujuan Finansial kita #FinClic
Saat menyisihkan rutin itu, baru produknya dipilih. Biasanya Tabungan, Deposito, Reksadana dan Emas Logam Mulia. Asuransi juga tapi untuk proteksi #FinClic
Yang mau beli buku “Untuk Indonesia Yang Kuat 100Langkah Untuk Tidak Miskin” silakan email ke: buku(at)qmfinancial(dot)com ya
Sekian #FinClic yang philosophical hari ini ya ;) discover your own values. You can only do so when you allow understanding of yourself