Siapa yang bisa meramalkan bagaimana kehidupan di masa yang akan datang? Nggak ada yang bisa, betul? Tak ada yang bisa menjamin, bahwa hidup kita akan lurus-lurus saja, baik-baik saja sepanjang waktu. Di sinilah pentingnya kita memiliki dana darurat.
Bisa jadi, kita harus mengalami situasi atau kondisi luar biasa, yang butuh dana untuk membereskannya. Besar atau kecil, tapi kalau yang namanya dadakan ya bisa bikin kita jadi gelagapan. Tak usah jauh-jauh, sesepele misalnya pompa air di rumah macet. Atau, ban mobil meletus di jalan. Atau, genteng rumah bocor.
Hal-hal seperti ini akan lebih mudah kamu atasi jika kamu memiliki dana darurat.
Pentingnya Memiliki Dana Darurat
1. Punya cadangan dana ketika penghasilan sedang tak menentu
Pengalaman di tahun 2020 dan 2021 seharusnya sudah mengajarkan berbagai hal pada kita, terutama mengenai finansial. Salah satunya tentang penghasilan.
Meski kita sudah bekerja kantoran, yang notabene gaji yang diterima sudah tetap, tetapi tak ada yang bisa menjamin bahwa semua 100% aman. Di masa pandemi, banyak orang mengalami pemotongan gaji, yang lebih parah lagi sampai dirumahkan atau mengalami PHK.
Kehilangan penghasilan sudah pasti membuat ritme hidup jadi kacau balau. Tetapi, dengan adanya dana darurat, setidaknya kamu bisa menyambung hidup untuk sementara waktu, sampai penghasilan menjadi stabil kembali.
2. Penting saat sakit
Mungkin kamu sudah memiliki proteksi yang cukup. Ada BPJS Kesehatan atau asuransi kesehatan yang lain. Tetapi, bisa jadi ada kondisi atau berbagai situasi yang membuatmu tak dapat menggunakan asuransimu dengan segera.
Dana darurat akan bisa menolongmu di saat-saat seperti ini.
Dengan dana darurat, kamu juga bisa membantu keluargamu yang lain yang juga mengalami kondisi darurat dengan lebih baik.
3. Tak masalah jika ada barang yang perlu diperbaiki
Yah, namanya hidup dan bekerja, kita semua akan selalu punya alat-alat yang mendukung kebutuhan hidup dan bekerja kita. Alat-alat tersebut bisa dianggap sebagai modal atau bahkan investasi, demi hidup yang lebih baik, mudah, dan lancar.
Tapi ya namanya alat, tetap saja buatan manusia. Ada kalanya butuh perbaikan karena rusak lantaran berbagai sebab. Hal ini tentu tak akan jadi masalah jika kamu memiliki dana darurat yang memadai.
Misalnya, laptop yang biasa kamu pakai bekerja tiba-tiba ngadat. Kamu perlu membawanya ke tukang servis. Sudah pasti ada biaya yang harus dikeluarkan, bukan? Agar tak mengacaukan cash flow harianmu, dana darurat bisa dipakai dulu untuk membayar ongkos servis. Yang penting, laptop cepat sembuh, terus bisa dipakai buat kerja lagi. Nanti, jangan lupa, dana darurat yang kepakai dikembalikan lagi ya.
4. Menghindarkan kita dari utang
Kebutuhan-kebutuhan yang mendadak memang kadang bikin kita gelagapan. Kalau tidak ada dana darurat, bisa jadi lantas terlintas di pikiran untuk berutang.
Well, berutang tentu tak dilarang. Ada banyak manfaat juga dari kita berutang. Tetapi, ada beberapa hal yang sebaiknya dihindarkan dari utang.
Misalnya saja sakit, seperti kondisi yang dijelaskan pada poin kedua di atas. Saat asuransi sedang tak bisa dimanfaatkan karena satu dan lain sebab, pasti kita harus merogoh tabungan untuk membayar ongkos rumah sakit dan juga obat-obatan. Tanpa dana darurat yang “bisa dirogoh”, utang bisa jadi kita anggap sebagai solusi.
Padahal ini adalah kesalahan yang cukup fatal. Tak hanya ketika kita sakit, tetapi juga di situasi-situasi darurat lain. Mengapa? Karena utang di saat darurat, bisa jadi kita lakukan tanpa pertimbangan yang matang. Karena didesak kondisi, kita pun mengambil jalan cepat. Padahal utang bukan hal yang sepele loh. Saat berutang, kamu harus yakin dapat mengembalikannya. Jangan sampai bilang, “Gampanglah, urusan ntar!”
Bisa jadi, kamu lantas terjebak di utang yang akan merugikan kondisi finansialmu sendiri.
5. Membuat kita merasa tenang dan aman
Adanya dana darurat yang bisa menjadi jaring penyelamat di kondisi-kondisi darurat ini, akan membuat kita menjalani hidup dengan lebih tenang dan aman.
Dalam bekerja pun, kita akan lebih fokus lantaran kita tak memiliki masalah keuangan yang berarti.
Nah, itulah pentingnya memiliki dana darurat. Apakah kamu sudah memiliki dana darurat? Jika belum, coba yuk mulai dibangun. Untuk berapa besarannya, kamu bisa intip di artikel yang sudah ditautkan.
Mulailah dengan belajar dulu beberapa dasar pengelolaan keuangan. Tenang, jika kamu tak punya waktu untuk ikutan kelas online QM Financial, ada kok cara belajar yang tak mengharuskanmu untuk ikutan kelas. Kamu bisa belajar di Udemy. Untuk topik dana darurat, ada di modul Journey for Singles.
Enaknya belajar di Udemy, kamu enggak terikat oleh waktu. Kamu bisa mempelajari semua materi kapan pun, karena aksesnya lifetime untuk sekali pembayaran saja.
Asyik kan?
Yuk, belajar bareng di Udemy. Tim QM Financial tunggu di sana ya!