Setiap orang pasti ingin merasakan kebebasan finansial. Mungkin, kamu juga salah satu yang sering bertanya pada diri sendiri, kapan bisa mendapatkan kebebasan finansial, ya kan?
Tapi, sebelumnya, kamu perlu mengetahui apa itu yang dimaksud dengan kebebasan finansial.
Apa Itu Kebebasan Finansial?
Kebebasan finansial merupakan suatu keadaan ketika seseorang telah memiliki kebebasan untuk menentukan keputusan hidupnya sendiri, memenuhi kebutuhan diri sendiri (dan keluarganya) tanpa ragu, bahkan tak perlu memikirkan uang, karena dananya cukup untuk semua keperluan itu.
Kondisi ini akan bisa dicapai ketika ia sudah memiliki passive income yang cukup.
Dengan kata lain, tanpa harus bekerja secara aktif, ia tetap dapat memenuhi kebutuhannya. Kalaupun memang bekerja, orientasinya bukan lagi materiil. Seseorang yang telah mencapai kebebasan finansial, dijamin tak akan memiliki masalah keuangan yang berarti.
Akan tetapi, untuk mencapai kebebasan finansial bukanlah hal yang mudah, pastinya. Kita semua harus melalui beberapa tahap sebelum mencapai semua itu. Tahukah kamu, bahwa tujuh tahap dalam mencapai kebebasan finansial? Apa saja?
7 Tahap Kebebasan Finansial
Tahap 0: Dependence
Tahap dependence dikatakan sebagai tahap 0 karena pada tahap ini kita masih tergantung pada orang lain untuk memenuhi kebutuhan finansial kita. Setiap orang pernah berada di tahap ini, jadi hal ini wajar saja. Bahkan orang terkaya di dunia pun juga pernah ada di tahap ini.
Tahap dependence terjadi misalnya saat kita masih sekolah dan belum produktif. Kita masih belum memiliki kemampuan yang cukup untuk menghasilkan pendapatan, masih mengandalkan pemberian uang dari pihak lain, termasuk orang tua.
Tahap ini bisa saja berlangsung sampai kita berstatus first jobber, yaitu ketika penghasilan kita masih sedikit dan belum cukup untuk memenuhi kebutuhan. Meskipun pada tahap ini kamu sudah berpenghasilan, tapi masih belum benar-benar mandiri. Bahkan sesekali mugkin kita masih butuh bantuan orang tua.
Jadi punya penghasilan, belum tentu sudah bebas finansial.
Tahap 1: Solvency
Pada tahap solvency, kita sudah memiliki komitmen yang baik untuk mengelola keuangan sehingga sudah bisa memenuhi kebutuhan dan tidak bergantung lagi pada orang lain. Kita juga sudah memiliki pendapatan yang seimbang dengan pengeluaran.
Pada tahap ini, kita masih memiliki utang, yang kalau tidak dikelola dengan baik bakalan berdampak fatal.
Untuk keluar dari tahap ini dan menuju tahap selanjutnya, kita harus mencari berbagai peluang agar bisa menambah pemasukan dan menekan pengeluaran seefektif mungkin.
Tahap 2: Stability
Tahap kebebasan finansial selanjutnya adalah stability.
Pada tahap ini, kondisi finansial kita cenderung lebih stabil karena pemasukan yang diperoleh lebih besar daripada pengeluaran. Pada tahap ini, kita bisa membayar utang kamu sampai lunas, mengurangi pengeluaran, dan dapat berinvestasi atau menabung.
Saat berada di tahap kebebasan finansial stability ini, kita bisa fokus pada utang produktif, seperti KPR dan pinjaman untuk melanjutkan pendidikan.
Tahap 3: Debt Freedom
Saat sudah sampai di tahap 3 bebas finansial ini, kita berarti sudah tidak memiliki utang lagi, dan sudah memiliki dana cadangan yang cukup.
Sampai di sini, uang tak menjadi alat untuk bertahan hidup lagi, melainkan menjadi alat yang dapat membuat kita berkembang. Pada tahap ini ada peluang bagi kita untuk hidup sesuai dengan yang diinginkan. Ibaratnya, mau liburan pun bisa ambil tabungan dan nggak perlu khawatir kekurangan di pos pengeluaran rutin.
Tahap 4: Security
Setelah tahap debt freedom, kita pun sampai di tahap kebebasan finansial yang disebut security.
Pada tahap ini, kita bisa melakukan investasi secara rutin, baik itu jangka pendek, menengah ataupun jangka panjang. Hasil dari investasi tersebut sudah mampu memenuhi kebutuhan mulai dari kebutuhan pokok sampai kebutuhan yang bersifat esensial.
Akan tetapi kita masih belum boleh buru-buru pensiun. Istilahnya, kita masih membutuhkan pendapatan dari pekerjaan yang sekarang kita lakukan.
Tahap 5: Independence
Pada tahap independence ini, kita sudah semakin dekat dengan kebebasan finansial yang sebenarnya.
Hasil dari investasi yang kita tanam sudah mampu memenuhi kebutuhan beserta gaya hidup yang kita inginkan. So, misalnya kamu pengin pensiun dini sih, bisa saja kalau kamu sudah mencapai tahap kebebasan finansial ini.
Di tahap ini, uang sudah mulai bekerja untuk kita.
Tahap 6: Abundance
Tahap ini adalah tahap kebebasan finansial yang sebenarnya. Sudah memiliki passive income dari aset aktif yang cukup, sehingga bisa banget untuk memenuhi kebutuhan dan gaya hidup. Bahkan passive income yang kita miliki masih sisa untuk memenuhi kebutuhan lainya.
Kesimpulan
Itulah tahapan-tahapan dalam menuju kebebasan finansial. Gimana, kamu sudah sampai tahap yang mana?
Tak perlu khawatir atau jadi insecure. Setiap orang punya level kebebasan finansialnya masing-masing, dan peluangnya sama untuk bisa mencapai tujuan terbesar ini.
Yang penting, mulai dulu yuk! Dari mana? Bisa dengan belajar keuangan melalui e-learning course Journey to Financial Freedom di Udemy.
Enaknya belajar di Udemy, kamu enggak terikat oleh waktu. Kamu bisa mempelajari semua materi kapan pun, karena aksesnya lifetime untuk sekali pembayaran saja.
Asyik kan?
Yuk, belajar bareng di Udemy. Tim QM Financial tunggu di sana ya!