Jadi Lebih Bijak dengan Investasi Sukuk Tabungan seri 004
Halo QM Planners!
Kalau kamu ketinggalan berinvestasi di Sukuk Tabungan seri 003, tepat hari ini Kementerian Keuangan Republik Indonesia (Kemenkeu RI)mengeluarkan Sukuk Tabungan seri 004!
Sukuk Negara Tabungan (Sukuk Tabungan) adalah produk investasi syariah yang ditawarkan oleh Pemerintah Indonesia kepada individu Warga Negara Indonesia, sebagai investasi yang aman, mudah, terjangkau dan menguntungkan.
Sukuk Tabungan dikelola berdasarkan prinsip syariah, tidak mengandung unsur maysir (judi), gharar (ketidakjelasan) dan riba (usury) serta telah dinyatakan sesuai syariah oleh Dewan Syariah Nasional – Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI).
#FinClic Sandwich Generation
Halo Planners!
Kamu tentunya tahu kan apa itu sandwich? Roti isi ini kerap disajikan di berbagai kafe dan rumah makan untuk mengganjal rasa lapar. Tapi apakah kamu sadar bahwa kondisi finansial juga bisa diibaratkan dengan sandwich?
Mari jawab beberapa pertanyaan berikut, apakah saat ini kamu membantu keuangan orang tua? Dan di saat yang sama kamu pun harus membayar cicilan KPR, berinvestasi untuk dana pendidikan anak? Apakah kamu sudah mulai stress dan kelimpungan membagi penghasilan setiap bulannya?
Jika jawabanmu adalah “ya” pada beberapa atau semua pertanyaan di atas maka kamu termasuk sandwich generation atau generasi sandwich.
5 Pilhan Produk Untuk Berinvestasi
Setelah sukses memberikan edukasi mengenai cara mengatur uang untuk karyawan The Body Shop Indonesia Desember 2018 lalu, 22 Maret 2019 QM Financial kembali untuk memberikan edukasi terkait produk investasi yang ada di Indonesia.
Banyak alasan mengapa kamu perlu berinvestasi, salah satunya karena menabung saja tidak cukup! Investasi diperlukan untuk dapat mencapai tujuan finansial, melawan inflasi, meningkatkan aset kekayaan dan yang tak kalah penting adalah untuk mengantisipasi ketidakpastian di masa depan.
#FinClic Managing Finance for Single Moms
Senin, 25 Maret 2019 #FinClic di Instagram Live QM Financial sedikit berbeda karena melibatkan komunitas pemberdayaan untuk ibu tunggal Indonesia yang dinamakan Single Moms Indonesia (SMI) dan diprakarsai oleh Maureen Hitipeuw sejak 8 September 2014.
Stigma masyarakat terhadap status ibu tunggal di masyarakat Indonesia yang mengandung banyak pandangan negatif dan sering dijadikan bahan lelucon menjadi salah satu alasan Maureen mendirikan komunitas SMI. Maureen ingin agar ada wadah khusus bagi ibu tunggal untuk saling mendukung dan menguatkan secara mental saat tekanan sosial datang. Tidak berhenti di situ, Maureen mengharapkan komunitas SMI juga bisa memberikan penguatan sekaligus memfasilitasi khususnya secara fiannsial, mulai dari pemberdayaan ekonomi hingga cara mengatur keuangan.
5 Cara Cerdas Mengelola Bonus Karyawan
Bonus karyawan barangkali adalah hal lain yang sangat diharapkan dan ditunggu ya, selain gaji. Satu, karena bonus bisa dianggap sebagai apresiasi perusahaan terhadap kinerja kita, sehingga kita pun akan merasa bahagia jika hasil kerjanya diakui. Kedua, tentunya karena bonus–terutama yang berupa uang–pasti akan banyak gunanya bagi kita.
Tapi, eits. Jangan buru-buru pergi ke mal atau langsung pesan tiket pesawat untuk berlibur begitu menerima bonus karyawan ini.
Ada beberapa hal lain yang lebih penting ketimbang sekadar belanja-belanji atau liburan yang bisa kita penuhi dengan memanfaatkan bonus karyawan yang kita terima lo, dan kaitannya dengan masa depan kita yang lebih panjang.
Yuk, kelola bonus karyawan dengan cerdas, dengan memprioritaskan beberapa hal berikut terlebih dahulu sebelum kita belanja atau liburan.
5 Prioritas yang Harus Dipertimbangkan Terlebih Dahulu Saat Menerima Bonus Karyawan
1. Lunasi Tagihan dan Utang
Yang pertama pastilah utang. Coba cek, berapa banyak utang yang kita punya?
Jika kita punya utang kartu kredit dan bisa langsung dibayar lunas dengan bonus karyawan yang kita terima, maka lebih baik langsung saja bayarkan penuh. Siapa sih yang tak mau merdeka dari utang, terutama utang kartu kredit? Fyuh, rasanya seperti terbebas dari penjajahan lo!
Karena itu, utang kartu kredit menjadi prioritas utama kalau kita menerima bonus.
Kalau tak punya utang kartu kredit, adakah utang lain yang bisa dicicil dengan nominal yang lebih besar demi mempersingkat waktu cicilan? Coba cek ya, dan segera alokasikan dana untuk membayarnya dari bonus karyawan yang kita terima.
Kedua, adakah tagihan tahunan yang masih menjadi kewajiban kita tahun ini? Misalnya saja, pajak kendaraan? Pajak Bumi dan Bangunan? Atau pajak-pajak tahunan yang lain?
Kalau iya, segera alokasikan pula dana dari bonus yang kita terima tersebut.
2. Sisihkan untuk Dana Darurat
Prioritas kedua adalah menambah dana darurat. Tahu kan, apa pentingnya dana darurat?
Dana darurat adalah salah satu hal paling dasar yang mesti kita siapkan dalam perencanaan keuangan kita. Besarnya dana darurat dan apa manfaatnya, sudah pernah dijelaskan juga di situs ini. Pastinya, sudah tak perlu lagi diuraikan panjang kali lebar kali tinggi lagi kan?
Untuk memenuhi target dana darurat, kita bisa menutupnya dengan mengalokasikan sebagian bonus karyawan yang kita terima, setelah utang dan tagihan terpenuhi.
Coba deh, selain merdeka dari utang dan juga tagihan, punya dana darurat yang cukup itu bikin hidup jadi terasa sangat nyaman dan aman.
3. Tambah Investasi
Prioritas ketiga yang perlu kita pertimbangkan setelah menerima bonus karyawan adalah menambah pundi-pundi investasi. Bisa dengan menambah jenisnya–yang tentu saja dipertimbangkan bagaimana mengelola investasi ini ke depannya–atau top up investasi yang selama ini sudah dijalankan.
Besarnya berapa? Jika memang ada alokasinya, sisihkan 10 – 30% dari bonus karyawan yang kita terima untuk menambah investasi ini, sembari menganalisis lagi portofolio yang sudah kita punya.
4. Pengeluaran Sosial
Juga, adakah pengeluaran sosial yang harus kita penuhi dan membutuhkan dana yang besar? Kalau ada, yuk, sisihkan sebagian bonus karyawan yang kita terima untuk keperluan sosial ini.
Kita bisa menyalurkannya melalui badan-badan sosial supaya benar-benar sampai pada mereka yang membutuhkan. Dengan menyisihkan dana sosial, penghasilan kita ke depannya juga akan semakin berkah lo!
Jadi, setelah prioritas-prioritas lain yang lebih urgent sudah dipenuhi, jangan lupa untuk bersedekah ya.
5. Manjakan Diri!
Nah, kalau semua hal di atas sudah terpenuhi dengan baik, baru deh, mari kita pikirkan apa yang pengin kita lakukan atau nikmati dengan “sisa” bonus yang kita punya, jika ada.
Mau liburan? Ayo, segera cari tiket dan pesan hotel. Kalau ada voucher promo, jangan lupa juga untuk dimanfaatkan. Lumayan kan, bisa liburan lebih murah. Mau belanja ke mal? Coba cek, kapan ada jadwal sale. Mau beli kamera untuk menyalurkan hobi fotografi? Coba cek juga, toko mana yang menjual kamera kualitas baik dengan harga yang terjangkau.
Atau, mau langsung ke salon dan spa saja untuk perawatan demi meringankan stres akibat pekerjaan yang kita lakukan sehari-hari? Ide bagus juga tuh.
Dengan menempatkan kewajiban dan prioritas penting seperti poin-poin di atas, kita pasti bisa memanfaatkan dan mengelola bonus karyawan yang kita terima dengan tidak sia-sia. Banyak kebutuhan hidup yang lebih penting dari sekadar hore-hore namun akhirnya jadi huru-hara kan?
Tertarik mengundang QM Financial untuk memberikan program edukasi keuangan di perusahaan Anda? Sila WA ke 0811 1500 688 (NITA/MIA). Jangan lupa follow juga Instagram QM Financial untuk info-info kelas finansial online terbaru yang sesuai kebutuhan.
#FinClic Aset Aktif
“Sudah berapa lama kah kamu bekerja? Aset aktif apa saja yang sudah kamu kumpulkan?” , ini pertanyaan ganggu yang sering ditanyakan oleh QM Trainer. Aset aktif merupakan salah satu komponen perencanaan keuangan.Membuat perencanaan keuangan ibarat membuat rumah. Biasanya untuk membuat rumah, kamu memerlukan gambar dan desain lantai bawah serta lantai atas. Dalam keuangan, ada sebuah konsep asli yang dibuat oleh Ligwina Hananto, lead trainer QM Financial yaitu Blueprint of Your Money.
Jadi Investment Oriented Society Melalui SR-011
Bagi kamu yang ketinggalan untuk berinvestasi di SBR005 atau ST-003, jangan kuatir karena pada 1 Maret 2019 lalu, pemerintah Indonesia resmi membuka masa penawaran Sukuk Ritel seri SR-011 yang diwakili oleh Dr. Lucky Alfirman, Direktur Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan Republik Indonesia (DJPPR Kemenkeu RI).Sukuk Ritel merupakan produk investasi Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) atau biasa disebut dengan Sukuk Negara. Produk investasi syariah ini ditawarkan oleh Pemerintah Indonesia kepada individu Warga Negara Indonesia (WNI), sebagai investasi yang aman, mudah, terjangkau dan menguntungkan.SR-011 dikelola berdasarkan prinsip syariah, tidak mengandung unsur maysir (judi), gharar (ketidakjelasan) dan riba (usury) serta telah dinyatakan sesuai syariah oleh Dewan Syariah Nasional – Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI).
Kelebihan Belajar Literasi Finansial Melalui FCOS
Kamu pasti familiar dengan pepatah, “Tuntutlah ilmu ke negeri Cina”. Bukan berarti kamu harus belajar langsung ke negara tersebut, tapi carilah ilmu sebanyak-banyaknya bahkan sampai ke tempat yang jauh sekalipun. Meskipun terdengar klise tapi ada benarnya karena mempelajari hal baru akan selalu memberi manfaat bagimu. Pendidikan memang menjadi hal yang sangat penting bagi sebagian orang. Semakin tinggi tingkat pendidikan akan semakin tinggi kesejahteraan hidup yang dapat dicapai.Tingginya semangat belajar finansial tidak terbatas oleh usia, jenis kelamin, dan pekerjaan. Namun terkadang tempat dan waktu seringkali menjadi penghalang untuk kamu bisa belajar tentang literasi finansial. Melalui Financial Clinic Oline Series (FCOS), kamu bisa belajar di mana pun, kapan pun dengan harga terjangkau!Tahun 2006, Financial Clinic merupakan konten siaran radio yang kemudian menjadi materi seminar dan sekarang menjadi kelas online.
Hidup Nyaman Saat Pensiun? Yuk Rencanakan!
Program Masa Persiapan Pensiun atau yang sering disebut dengan MPP diperlukan oleh setiap tenaga kerja baik itu aparatur sipil negara (ASN), pegawai BUMN maupun karyawan swasta. Karena ada beberapa hal yang kerap terjadi kepada para tenaga kerja menjelang masa pensiun seperti masalah mental, ekonomi maupun sosial. Permasalahan tersebut muncul karena kebanyakan dari mereka yang belum memiliki rencana apa yang akan dilakukan pada saat pensiun. Namun tidak semua tenaga kerja memilki permasalahan menjelang masa pensiunnya.
baca juga: Apa Yang Sebaiknya Dilakukan Setelah Pensiun?
Dalam faktanya, tingkat kesadaran tenaga kerja di Indonesia untuk mempersiapkan masa pensiunnya masih terbilang rendah. Sebagian besar dari mereka masih mengandalkan jaminan dana pensiun yang diberikan oleh perusahaan atau instansi tempat mereka bekerja sebagai sumber pendapatan di masa pensiunnya kelak.
baca juga: Cukupkah dengan Jaminan Pensiun dari BPJS Ketenagakerjaan?
Padahal harus kita akui bahwa besaran dana pensiun tersebut mungkin tidak akan cukup untuk menjamin kehidupannya di masa pensiun kelak. Kondisi inilah yang mendorong PT. TASPEN (persero) untuk mengadakan Program Wirausaha ASN dan Pensiunan yang diselenggarakan pada tanggal 16 Januari lalu yang berlokasi di Sentul International Convention Center dan dibuka oleh Presiden RI Bapak H Ir. Joko Widodo.
Program ini diselenggarakan selama 1 (satu) hari dan dihadiri oleh 4.000 orang ASN yang akan memasuki usia pensiun. Dalam program ini, ada beberapa pembicara yang hadir untuk memberikan edukasi seputar masa persiapan pensiun, salah satunya adalah lead trainer dari QM Financial Ligwina Hananto.
Ligwina Hananto menyampaikan bahwa untuk bisa hidup nyaman di masa pensiun nanti, maka kita harus mempersiapkannya sedini mungkin. Berikut poin-poin penting dari program persiapan pensiun untuk Anda yang berusia di bawah 30 tahun, antara lain:
- Wujudkan good money habit agar kondisi keuanganmu tetap sehat.
- Atur cashflow dan kebiasaan pengeluaran lifestyle.
- Punya rumah pertama.
- Punya tujuan finansial penting seperti dana darurat, dana pendidikan dan dana pensiun.
- Pelajari jenis-jenis aset aktif: bisnis, properti dan surat berharga.
baca juga: 5 Alasan Kamu Perlu Menyiapkan Dana Pensiun Sejak Dini
Namun tidak perlu khawatir juga, jika Anda belum menyiapkan rencana keuangan padahal sudah memasuki usia pensiun. Berikut Poin-poin penting dari program pensiun khusus usia 50 tahun ke atas ini, antara lain:
- Pastikan utang Anda LUNAS saat masuk periode pensiun.
- Sesuaikan cashflow biaya hidup saat masuk periode pensiun.
- Periksa fasilitas kesehatan yang dapat digunakan di masa pensiun.
- Periksa daftar aset mana yang dapat dioptimalkan sebagai sumber penghasilan di masa pensiun
- Pelajari kembali jenis-jenis aset aktif: bisnis, properti dan surat berharga.
Baca juga: Kapan perusahaan harus membuat program persiapan pensiun?
Tidak hanya berhenti di situ, para peserta juga mendapat arahan khusus untuk bisa mengelola keuangan pribadinya agar bisa berkembang menjadi sumber penghasilan di masa pensiunnya, tentunya dengan mengembangkan usaha/bisnis.
baca juga: Blueprint of Your Money
Dengan diselenggrakannya Program Wirausaha ASN dan Pensiunan ini, maka harapan kedepannya adalah para calon pensiunan ASN ini dapat hidup lebih baik dari segi mental, sosial dan perekonomian.
-Nita Kurniawati
#FinClic Properti VS Traveling
Hidup kita sekarang banyak ditentukan oleh apa yang terjadi di media sosial (medsos) sehingga media sosial turut berperan dalam penentuan pilihan. Ada yang terpengaruh dengan skincare dari akun medsos yang diikuti dan bahkan terpengaruh dengan liburan pada destinasi tertentu misalnya Flores, Jepang dan Korea.