Siapa yang ikut larut dalam euphoria hari belanja online nasional (harbolnas) 11.11? Barang apa saja yang sudah kamu beli saat harbolnas kemarin?
Sebagai seorang perempuan apalagi sudah menjadi ibu, mendapatkan barang terutama kebutuhan anak dengan harga yang miring merupakan sebuah prestasi dan kebanggan. Itu artinya saya bisa menghemat uang belanja untuk pengeluaran rutin. Tapi dengan dalih menghemat tersebut, terkadang saya juga jadi tergoda untuk mengambil uang yang berhasil dihemat tadi untuk mentraktir diri saya *jangan ditiru*
Baru deh setelah barang belanjaan online datang, enggak jarang saya menyesal lho karena seharusnya sisa uang belanja tadi bisa ditabung untuk mencapai tujuan finansial yang lebih penting seperti Dana Pensiun! Biasanya sih kalau udah menyesal saya tobat sih tapi masih suka kumat *LOL*
Nah gimana supaya tidak ada rasa bersalah saat belanja terutama untuk pengeluaran lifestyle yang sering bocor ambyar? Berikut tipsnya:
Mau Belanja Apa. Sebelum membuka aplikasi belanja online, tanya pada dirimu mau belanja apa? Ada baiknya kamu membuat serangkaian daftar barang apa saja yang mau dibeli. Hal ini akan menghindarkan kita dari membeli barang yang sebenarnya tidak kita butuhkan (impulsive buying). Baca juga:
Ada duitnya enggak? Kalau kamu akhirnya sudah tahu apa yang akan kamu beli saat sale atau diskon besar-besar, coba cek uang di pos pengeluaran lifestyle-mu yang nilainya 20% dari penghasilan bulananmu. Masih adakah sisa anggaran yang bisa dipakai? Kalau masih, sila digunakan. Tapi kalau sudah habis, itu artinya kamu enggak punya uang untuk membeli barang incaranmu!
Bahagiakah selesai belanja? Coba tanya dirimu, apakah setelah belanja dirimu jadi lebih bahagia? Kalau kamu merasa menyesal berarti sejujurnya kamu tidak membutuhkan barang tersebut.
Agar kamu tidak menyesali dosa keuanganmu terus menerus, yuk belajar mengatur keuangan secara online dengan aplikasi zoom! Informasi lanjutan sila follow instagram @QM_Financial!
artikel terkait: 4 tips belanja tanpa bangkrut!
-Honey Josep-