10 April lalu, QM Financial berkesempatan untuk memberikan pelatihan dengan tema Creating Training Module untuk 15 orang karyawan Jenius dari berbagai divisi.
Jenius merupakan unit bisnis dari BTPN. Tahun 2016, BTPN sebagai Bank meluncurkan unit bisnis yang dinamai Jenius, yaitu sebuah aplikasi yang dirancang dan dikembangkan untuk membantu masyarakat dalam mengatur life finance secara lebih mudah, cerdas dan aman melalui smartphone berbasis Android ataupun iOS.
Berlokasi di Menara BTPN Mega Kunigan Jakarta Selatan, pelatihan ini berlangsung selama satu hari. Seperti biasa, sesi pelatihan di QM Financial selalu diawali dengan intention setting. Hal ini bertujuan untuk membuat peserta fokus pada tujuannya mengikuti pelatihan.
FINANCIAL PLANNING CONCEPT
Sesi pertama diisi oleh Ligwina Hananto sebagai Leads Trainer dari QM Financial dengan materi bagaimana cara mengatur keuangan.
Di QM Financial, kami percaya bahwa tahapan dalam belajar finansial dibagi menjadi tiga, yaitu AWARENESS, UNDERSTANDING dan ACTION.
Dengan metoda experential learning dan disisipkan dengan sedikit stand up comedy mengenai keuangan, beliau berbagi pengetahuan mengenai pengelolaan keuangan kepada para peserta agar peserta tahu (AWARE) apa itu perencanaan keuangan dan paham (UNDERSTAND) bagaimana mengelola keuangan yang baik dan bagian dari tahap ACTION, peserta pun diminta untuk menuliskan goal setting tujuan finansialnya untuk janga waktu pendek, menengah dan panjang.
STRUCTURING YOUR MODULE
Sesi kedua diisi oleh Elsa Christine. Menurut Elsa, ada 4 hal yang harus diperhatikan dalam menyusun Modul yang Efektif agar materi yang Anda bawakan dapat tersampaikan dengan baik kepada audiens Anda.
# Significance.
Sebelum menyusun modul, Anda harus mengidentiffikasi dulu kebutuhan dari klien/audiens Anda.
Dalam poin ini, Anda harus tahu apakah modul tersebut sudah menjawab kebutuhan dari klien/ audiens Anda?
Merusmuskan draft modul agar dapat meyakinkan audiens dengan konten yang mudah diingat dan terukur.
# Simplicity.
Sebuah modul sebaiknya dibuat dengan sederhana dengan menampilkan konten dan gambar yang berkualitas serta mempunyai one key point per slide nya.
Untuk menjadi seorang trainer, pandai berbicara saja tidak cukup. Namun, Anda harus bisa menyajikan sesuatu yang berbeda agar dapat membuat audiens Anda betah menyimak materi yang Anda sampaikan dan tidak jenuh ketika harus mendengarkan Anda berbicara selama ber jam-jam.
PLANNING YOUR MODULE
Sesi terkahir yaitu bagian penting dari pelatihan ini. Peserta diberi waktu untuk praktik langsung membuat kerangka modul secara berkelompok dan dipandu oleh FDV Wulansari sebagi QM Trainer.
Peserta dibagi menjadi 5 kelompok untuk membuat kerangka modul dan hasilnya dipresentasikan untuk dibahas bersama.
Dengan ilmu yang mudah untuk diaplikasikan dan penyampaian materi dari para trainer yang asyik dan mudah diterima oleh peserta, membuat peserta antusias mengikuti pelatihan.
Nita Kurniawati
***