Bagaimana caranya membuat perencanaan keuangan? Mungkin ini pertanyaan yang paling banyak ditanyakan bagi kamu yang sudah mulai tergerak untuk membuat financial plan. Di QM Financial, financial planning itu harus available, accessible and affordable sehingga membuat financial plan menjadi sebuah skill yang bisa dilakukan oleh semua orang.
Untuk memberikan financial planning yang available, accessible and affordable, QM Financial membuat pelatihan secara online sehingga tidak ada lagi batasan geografis yang menghalangi kamu untuk belajar perencanaan keuangan dan menjadi perencana keuanganmu sendiri.
15 tahun lalu, ada orang yang membutuhkan jasa seorang financial planner di mana dia dilayani, sering ditemui dan diajak ngobrol dengan biaya yang tidak murah. Mengapa demikian? Karena ada financial planner yang didedikasikan khusus untuk membuat plan berdasarkan data yang diberikan oleh klien.
Lalu, bagaimana dengan orang lain yang butuh untuk membuat financial planning tapi tidak memiliki kemampuan untuk membayar financial planner? Nah, di QM Financial, kami ingin semua orang mampu membuat perencanaan keuangannya sendiri.
Untuk memulai, perencanaan keuangan dibedakan oleh cara hidup dan skala prioritas sehingga menjadi dua bagian yaitu lajang atau menikah. Karena di tiap tahapan kehidupan, lajang atau menikah, cara bicara keuangannya berbeda.
Prioritas keuangan untuk lajang dengan yang sudah menikah pun berbeda. Lajang, walaupun kelihatannya tidak memiliki biaya pengeluaran rutin yang tinggi karena masih tinggal bersama orangtua tapi kamu tetap bisa membantu membayar sebagian biaya yang terjadi di rumah orang tua. Sementara untuk yang sudah menikah, harus dibahas bersama mengenai siapa pemberi nafkah utama, siapa yang mengatur lalu lintas keuangan keluarga, dan siapa yang akan mengambil keputusan investasi keuangan.
Yang perlu diperhatikan untuk membuat perencanaan keuangan sendiri:
Data keuangan. Ada dua dokumen penting yang harus digunakan sebagai data keuangan yaitu Neraca (Net Worth) dan Arus Kas (Cashflow). Dari kedua dokumen ini, kamu akan bisa melihat 3 amunisi yang penting untuk memulai membuat perencanaan keuanganmu sendiri yaitu, jumlah kas bulanan, sisa penghasilan tahunan dan jumlah kas saat ini.
Tujuan Lo Apa. Yang dinamakan tujuan finansial ada 3 elemen yaitu, Judul, Jangka Waktu, Niai yang mau dicapai. Jadi, kamu bisa membayangkan sedang naik mobil mau mudik melewati jalan tol. Kamu perlu memastikan mau keluar pintu tol di mana, itulah saat kamu memutuskan mau berinvestasi kamu harus tahu dulu “tujuan lo apa” dan mau keluar dari investasi saat nilai yang dibutuhkan sudah tercapai. Tentukan tujuan finansial di depan sebelum berinvestasi, kalau pun pada akhirnya nanti tahapan hidup berubah dan tujuannya berubah, tidak menjadi masalah.
Cara membuat perencanaan keuangan untuk lajang VS berpasangan:
Perencanaan keuangan untuk lajang.
Buat kamu yang lajang, yuk mulai berhitung berapa penghasilanmu per bulan beserta pengeluarannya, penghasilan tahunan VS pengeluaran tahunan dan berapa kas yang dimiliki sekarang mulai dari tabungan, deposito, reksa dana, saham atau properti yang disewakan. Yang kesemuanya bisa dicatat dan dilakukan sendiri karena masih lajang.
baca juga: 5 Cara Mengatur Keuangan Pribadi Untuk Si Lajang
Kamu juga bisa mencoba membuat satu tujuan finansial yang penting misalnya Dana Darurat dan satu tujuan finansial yang mengikuti kata hati seperti Dana Liburan.
Perencanaan keuangan untuk yang memiliki pasangan.
Sedangkan untuk kamu yang sudah berpasangan, kamu juga dapat mulai menghitung berapa penghasilanmu dan pasangan per bulan beserta pengeluarannya, penghasilan tahunan VS pengeluaran tahunan dan berapa kas yang dimiliki sekarang mulai dari tabungan, deposito, reksa dana, saham atau properti yang disewakan.
Mengapa demikian? Karena menurut Undang-Undang Pernikahan tahun 1974, saat menikah harta dan utang yang dihasilkan setelah menikah adalah milik bersama yang kemudian menjadi tanggung jawab bersama sehingga membicarakan uang dengan pasangan harus dilakukan.
Baca juga: Sudah Berapa Lama Menikah? Gimana Atur Uangnya?
Kalau kamu ingin belajar lebih jauh lagi menjadi perencana keuangan untuk dirimu, yuk ikuti kelas finansial online yang dinamakan Financial Clinic Online Series (FCOS) melalui aplikasi zoom! Jadwal dan pendaftaran bisa dilihat di event.qmfinancial.com
-Honey Josep-