Suka tidak suka, kondisi serba mahal saat ini memerlukan strategi khusus untuk mencapai kondisi finansial yang sehat. Ligwina Hananto, CEO QM Financial memaparkan 3 strategi berikut dalam kesempatan seminar perencanaan keuangan untuk menghadapi masa pensiun.
1. Strategi CashFlow
Strategi Cashflow merupakan strategi dasar perencanaan keuangan. Ketahui dan kelola dengan baik mengenai arus lalu lintas pemasukan dan pengeluaran. Biasanya, persentase pengeluaran adalah minimal 10% menabung, maksimal 30% cicilan hutang, pengeluaran rutin 40% dan pengeluaran pribadi/lifestyle 20%.
Lakukan financial check up untuk mengetahui kondisi keuangan Anda saat ini.
2. Strategi Akumulasi Investasi
Setelah melakukan Financial Check Up, kita dapat mengatur strategi untuk berinvestasi. Investasi sangatlah penting, karena nyatanya, menabung saja memang tidak cukup untuk menghadapi pengeluaran yang jangka waktunya masih panjang, karena pengaruh inflasi, misalnya untuk dana pendidikan anak dan pensiun.
Investasi sedini mungkin akan terasa besar manfaatnya di kemudian hari, namun pastikan Anda mengetahui tujuan Anda, termasuk perkiraan dana yang dibutuhkan dan jangka waktu pencapaiannya.
3. Strategi Aset Aktif
Selain investasi, aset aktif pun penting untuk penghasilan tambahan terutama mendekati masa pensiun. Aset aktif ini berupa bisnis, properti (untuk disewakan), dan surat berharga.
Semoga Bermanfaat!
Mia Damayanti / Client Relations Officer