I’ve had several emails entering the Debt VS Diet Challenge.
This email came in last week 22nd March 2007 – from a girl we called Sari.
It’s not her real name of course, and a lot of details have been changed for confidentiality purposes.
But like many of you would notice, this is something that is happening to a lot of people. I’m glad that many of you are determined to make a difference, we will make sure things are changed!
Dear Wina,
Nama gw Sari, 25 tahun, menikah.
Gw tertarik banget dengan artikel yang Wina tulis hari ini tentang how “fat” are you? I’m interested to try…
So here are the details :
Gaji : Rp 5 juta / bulan
Saldo utang dalam 2 kartu = Rp 10 jutaan (iya gw tau gw bandel banget)
Selama ini gw nyicil Rp 550.000 per kartu setiap bulannya, tapi kok gak kurang2 ya balancenya?
Gw udah tau credit cardnya gw pake apa aja :
- cicilan asuransi jiwa Rp 351 ribu / bulan masih berlanjut untuk 9 tahun yad
- pembayaran utang2 keperluan nikah tahun lalu yang suddenly over budget.
Sementara untuk tabungan, gw dari awal tahun ini dengan dengan kenaikan gaji yang lumayan, bisa nabung Rp 1 juta per bulan.
Terus terang, selama ini sebelum gaji naik, gw betul2 besar pasar dari tiang, makanya kartu kredit gw selalu meledak dan hanya bisa bayar minimum payment.
And now, i really feel like the ‘fattest’ girl alive… and I wanna slim down financially win… please HELP!
“Sari”
Buat gue yang problemnya ‘food bingeing’, problem Sari jadi sederhana banget.
Simple step by step actions for you :
- STOP pakai
kartu kreditnya dulu ya! Sampai utangnya udah lunas semua. Selama kartu ini masih dipakai terus, lo hanya bayar minimum, you will never ever ever be able to pay it off! - Dari pada
nabung, sekarang mendingan 1 juta tabungan per bulan + 550 ribu cicilan utang kartunya, langsung aja dibayarin untuk utang kartunya. Kenapa? Karena program lo sekarang adalah mengurangi saldo utang supaya bunganya juga ikut turun! - Check your
life insurance… selama belum ada tanggungan, artinya tidak ada orang yang secara finansial hidupnya bergantung sama diri lo (suami bisa cari duit sendiri, adik juga ntar besar bisa cari duit sendiri), i dont see why you need life insurance! Lumayan kan 350ribu / bulan lagi untuk bayar utang kartu kredit. - Seharusnya
kalau ditotal, Sari sekarang punya kira-kira Rp 1.8 juta per bulan untuk melunasi utang kartunya… coba deh Sari… kira-kira bulan September udah bisa debt free belum tuh… let’s target yourself!
Can you do that Sari? Give it a shot!
Here’s my diet challenge…
Untuk menghibur diri lo… kemaren gue 1 jam di gym lho! Gue nih, si pemalas olah raga… si gak jaga badan…
Makan pagi cuma minum susu, siang makan ½ dari porsi biasa. Malem aja agak ribet, karena suami gue ngajak dinner, dan gue dalam kondisi ‘cant resist the temptation of pangsit noodles’ (alesaaan teruuuus). But I was a good girl. Malamnya kita nonton dan kita gak beli pop corn, minum air putih aja… ceritanya dalam rangka mengurangi sugar & fat intake yang gak perlu.
So Sari, if I can cut down on my sugar intake, you can lower down your unnecessary credit card debt!
Are you in so much debt that you just feel so sick of it?
Do you want to change this condition? Come join our DEBT VS DIET CHALLENGE!
Kirimkan email ke : [email protected] dengan data-data utang seperti :
- Besarnya saldo utang (kartu kredit, kredit yang tidak menggunakan kolateral, kredit
lainnya) - Besarnya cicilan utang per bulan
- Besarnya gaji per bulan
- Kegunaan kredit (untuk belanja makanan, entertainment, elektronik, mobil, rumah, bayar
utang lagi, dll)
Finance Should be Practical!
Ligwina Hananto